Tragedy of Birthday

784 77 80
                                    

Hah? Chap ultah siapa? Yuki? wkwkw Bukan. Ini cuma chap lama yang kubuat sebelum AnG ada. Ini chap ultah Tamaki. FF i7 pertama yang kubuat. Saat itu aku masih cupu bgt soal i7, gak tau apapun hanya berbekal anime doang lolol. Mungkin juga dah ada yang pernah baca, anak SQ.

Baca aja ^^

///

Hari ini,tepatnya tanggal 1 April merupakan hari ulang tahun salah satu member Idolish7. Namanya Yotsuba Tamaki, dan ia adalah member termuda dari grup idol yang naik daun ini.

Setelah bangun dari tidurnya, Tamaki langsung memeluk boneka ousama puding yang selalu berada di kasurnya. Dengan penuh senyuman, Tamaki bergumam senang, "Hari ini adalah hari ulang tahunku."

Tahun ini sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.Karena, ini adalah ulang tahun pertamanya sebagai member Idolish7. Bersama rekan yang baru dan menyenangkan, apakah ia akan mendapatkan sesuatu yang berbeda dan tidak akan terlupakan hari ini?

Kemudian, Tamaki beranjak dari kasurnya dan keluar dari kamar menuju ruangan utama, dimana ruangan itu adalah tempat berkumpulnya ia bersama member Idolish7. Pagi ini sangat sepi, karena belum ada yang bangun dari lelapnya mimpi masing-masing. Tamaki tidak begitu peduli, toh nanti mereka bangun juga bukan? Lagipula tujuannya keluar itu hanya untuk mengonsumsi ousama puding tercinta.

Tamaki membuka pintu ruangan,dan menyadari bahwa lampu ruangan itu hidup. Ini berarti ada seseorang di sini, dan tebakan Tamaki benar. Yang ada di ruangan ini adalah..

"So-chan, apa yang kau lakukan?"

"Huwaah," kegiatan menulis yang dilakukan Sogo terhenti akibat kaget akan suara Tamaki. "Ah?Tamaki-kun? Tumben sekali kau bangun pagi, bukankah ini masih jam lima?" Sogo menoleh kearah Tamaki.

"So-chan juga bangun sepagi ini, memangnya kau menulis apa?" Tamaki mengambil puding di kulkas dan duduk di sofa, tepatnya di samping Sogo.

"Aku hanya menulis ulang skrip yang diberikan, karena bahasanya terlalu sulit untukmu. Dan aku tidak ingin kau kesulitan memahami skrip," jawab Sogo yang sudah melanjutkan kegiatan menulisnya.

"Hmmm...Bukannya pekerjaan kita tanggal 3 April?"

"Haha, tidak ada salahnya kan bertindak lebih cepat?"

"Tidak sih, memangnya kau pikir ini tanggal berapa? Lebih baik kau mengerjakannya besok. Hari ini kita off dari pekerjaan dan juga.."

"Dan juga apa?"

Tamaki tersenyum, apakah Sogo akan mengucapkan selamat ulang tahun padanya? Tunggu dulu, apakah Sogo ingat kalau hari ini hari ulang tahunnya? Lebih baik jangan langsung beritahu kalau hari ini adalah ulang tahun Tamaki. Bagaimana kalau dengan sedikit pemancingan?

"Hari ini hari apa hayoo?" tanya Tamaki. Ia menatap mata ungu Sogo lekat-lekat. Berharap Sogo mengingat ulang tahunnya dan mengucapkan, "Selamat ulang tahun, Tamaki-kun!!"

Sogo memasang wajah bingung. Matanya melirik ke kanan dan ke kiri. "Hari Minggu..tanggal 1 April....Ah,iyaa!! Kau benar, Tamaki-kun."

Tamaki tersenyum sangat lebar. Ternyata Sogo mengingatnya! Mustahil patnernya yang selalu bersikap seperti ibu ini melupakan hari spesial ini!

Sogo bangkit dari sofa dan berjalan cepat menuju pintu, "Aku akan ke kamar. Kalau kau mau kopi, aku sudah menghangatkannya dan tinggal kau tuang saja," itu pesan yang Sogo sampaikan sebelum pergi.

Tamaki menghela napas. Kenapa Sogo tidak mengucapkan selamat untuknya? Bukankah Sogo mengingatnya? Apa jangan-jangan, Sogo mempunyai kejutan untuk hari ulang tahunnya? Seperti,membuatkannya kue ulang tahun bentuk ousama puding? Atau sesuatu lainnya?

Ainana no Gomibako pt.2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang