Taehyung tahu bahwa papanya-suami baru mama adalah orang bejat. Berbanding balik dengan ayah kandungnya yang memegang jabatan sebagai dokter umum di Rumah Sakit Seoul.
Papa mengusap puncak kepala Taehyung dengan sayang, sementara Taehyung mendongak, menatap beliau heran. Mama dan papanya berdiri di ambang pintu di hadapan Taehyung yang sudah mencangklong tas ransel hitamnya.
"Taehyung, jangan menyerah pada mimpimu ya."
Meski begitu, papa tirinya lah yang selalu mendukung mimpi Taehyung menjadi atlet panahan kala ayah kandungnya menentang habis-habisan dan menginginkan Taehyung untuk menjadi penerusnya.
Taehyung tersenyum kecut sembari mengangguk mendengar perkataan papanya. Ia memeluk keduanya satu persatu, kemudian pamit berangkat kuliah.
_____
Jimin menurunkan barbel yang diangkatnya sebelum suara bel tanda angkatan pertama yang sah di bunyikan. Suara benturan antara besi dan lantai terdengar keras bersamaan dengan riuhnya tepuk tangan penonton dan sorak dari supporter kelasnya.
Layar LED di belakang Jimin menunjukkan angka 100kg dan waktu yang tersisa. Layar tersebut menunjukkan beratnya barbel yang Jimin angkat dan waktu setiap atlet untuk mengangkat beban.
Suara penonton semakin menggema meneriakkan nama Jimin usai pemuda dengan peluh yang bercucuran tersebut tersenyum lebar kemudian membungkuk. Ia turun dari arena dan segera masuk ke ruang tunggu atlet untuk menunggu sampai babak terakhir. Masih dengan tangan yang dibalut perban dan keringat yang menetes, Jimin tersenyum merekah pasalnya dalam kelas 61kg di turnamennya, ia menduduki posisi pertama beban terbanyak untuk sementara.
Jimin kembali masuk ke dalam ruang turnamen bersama teman-teman kampus, menunggu peserta selanjutnya dan pengumuman pemenang.
"Peringkat pertama, peraih medali emas di raih oleh Kim Jimin dari Universitas Seoul!"
Seseorang tersenyum dari bangku belakang penonton saat nama Jimin suarakan sebagai peringkat pertama dan sontak membuat satu gedung menjadi ricuh kembali. Ia beranjak saat memandang Jimin yang naik keatas podium dengan medali emas di lehernya. Ia berbalik, kemudian pergi sebelum Jimin mengenalinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bring Me To Life ✔
FanfictionKim Taehyung pernah berharap bahwa ia tidak pernah mengenal Jimin.