18.Gwtw

2.6K 368 407
                                    

Happy Reading


27 Desember 2018









27 Desember 2018

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Oh Sehun,

Menatap dalam diam pemandangan luar kelasnya yang memancarkan warna orange akibat biasan lembayung senja di sore hari,terlihat sangat indah saat biasan warna jingga itu memantul dari balik kaca jendela kelasnya.Lima belas menit yang lalu,ia telah menyelesaikan bimbelnya.Luhan beserta teman yang lainnya yang terpilih untuk mengikuti olimpiade telah pulang lebih dulu menyisakan dirinya yang masih betah berada di kelasnya padahal hari sudah mulai akan gelap.

Sehun tidak lekas pulang karena ia ingin merilekskan pikirannya sejenak.Banyak hal yang sedang ia pikirkan selain belajar untuk olimpiade.Masalah yang memberatkan pikirannya adalah perkataan sang ayah yang mengatakan jika minggu depan akan mengadakan pertemuan keluarga.Sehun tidak menjawab iya maupun tidak,namja itu hanya diam memikirkan hal lain yang menyangkut hati dan perasaannya.

Siapa lagi kalau bukan Byun Baekhyun,kekasihnya.

Sehun masih belum siap untuk mengatakan yang sebenarnya kepada Baekhyun bahwa dirinya akan di jodohkan dengan putri teman Ayahnya.Sehun tidak sanggup membayangkan wajah terluka Baekhyun saat mengetahui fakta menyakitkan ini.

"Sehun",Ah namja itu segera menolehkan pandangannya saat ada seseorang memanggilnya.ternyata dia adalah ibu yuri,guru yang menjadi tutor bimbelnya.

"Kau belum pulang?"ibu yuri kembali berkata,merasa heran karena Sehun masih berada di kelasnya.

"Ne,aku akan berkemas dulu!"sahut Sehun sopan.

"Hmm baiklah,jangan lupa cepatlah pulang karena sebentar lagi pintu utama akan segera di tutup" wanita itu berkata kembali dan setelahnya ia berpamitan undur diri untuk segera pulang.

Setelah kepergian ibu yuri,Sehunpun lekas membereskan alat tulisnya,memasukkannya kedalam tas ranselnya lalu beranjak bangkit dari duduknya,berjalan menuju pintu keluar dari kelasnya.

Suasana memang sudah sangat sepi,Sehun terus berjalan melewati setiap lorong kelas,menuju koridor sekolah hingga sampai di depan pintu utama.Ia sempat berpapasan dengan penjaga sekolah lalu membungkuk hormat pada pria paruh baya itu.

"Hati-hati di jalan nak!"

Sehun hanya tersenyum sembari menganggukkan kepalanya membalas seruan dari penjaga sekolah tersebut.Kemudian langkah kaki panjangnya berjalan menuju pintu gerbang sekolah yang masih sedikit terbuka.

Saat langkah kakinya sudah mendekati pintu gerbang tersebut,Sehun sedikit mengernyitkan keningnya.pasalnya dia melihat siluet Baekhyun yang berdiri di depan pintu gerbang membelakanginya,Sehun pun segera menghampiri kekasihnya itu yang selama beberapa hari ini tidak bertatap wajah dengannya.Ada perasaan bersalah menyergap hatinya,karena ia pernah berjanji akan melakukan VC setiap malam hingga Baekhyun tertidur.Namun bukannya menunggu Baekhyun tertidur,justru dirinyalah yang tertidur lebih dulu.

GONE WITH THE WIND [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang