🌼SEOKMIN&YUNA🌼
Yuna keluar dari mobil diikuti oleh Seokmin. Yuna yang masih terdiam bingung kenapa dia bisa disini, tapi selanjutnya dia akhirnya ngerti.
Tapi, satu hal yang membuat Yuna lebih terkejut. Seokmin tiba tiba mendatangi nya dan merangkul pundak nya. Berjalan dengan wajah santai nya, sedangkan Yuna masih terkejut tetapi tetap mengikuti langkah Seokmin memasuki toko.
"Selama siang Pa Bu, silahkan masuk..." Sapa pelayan begitu masuk, Yuna hanya tersenyum canggung.
Gue masih muda dipanggil Ibu. Muka gue ketua an kah?
"Lo coba gaun nya gue tunggu disini..." Perlahan Seokmin mendorong Yuna menuju tempat ganti. Disana sudah ada pelayan yang memberikan baju nya tinggal Yuna yang mencoba nya.
Seokmin duduk disofa sambil memainkan ponsel nya, tiba tiba pelayan mendatangi nya.
"Mas nya gak coba jas nya?"
Tadi Pak sekarang Mas, ntar Om juga nih
"Ahh, gak saya udah ada.." Tolak Seokmin halus.
Beberapa menit kemudian, Yuna keluar. Dia berdiri tepat di hadapan Seokmin walau agak jauh sedikit. Seokmin yang tidak menyadari masih asik memainkan ponsel nya.
Dengan ragu Yuna manggil Seokmin, "Seok..." Panggil nya, Seokmin menoleh. Begitu melihat Yuna, mulut nya sedikit terbuka, maybe he was surprised by Yuna's current appearance.
Dengan ragu lagi Yuna bertanya, "G-gimana?" Tanya nya. Mungkin kini pelayan pelayan disana terkejut akan Yuna dan Seokmin yang tidak sekali pun. Ingin berbicara saja gagap karena gugup.
Seokmin memerhatikan dari atas sampai bawah membuat Yuna gugup sendiri. Yuna berpikiran kalau gaun nya bakal diganti sama Seokmin karena bagian atas terlalu kebuka. Yuna sendiri agak risih makai nya.
"Ganti yang agak ketutup aja mba." Pinta Seokmin kepada pelayan yang ada disebelah Yuna. Dalam hati Yuna bersyukur gaun nya diganti, kalau gak Yuna bakal risih karena terlalu kebuka.
Pelayan tersebut memberikan gaun yang tertutup hanya bagian atas saja yang tertutup, lengan nya tidak ada atau bisa di bilang hanya sampai ketiak saja.
Yuna mencoba nya, selesai ia keluar kembali. Seokmin kini tidak memainkan ponsel nya melainkan menunggu Yuna memperlihatkan gaun nya.
Yuna berdiri di tempat awal ia menunjukkan gaun pertama pada Seokmin. Lagi, Seokmin memerhatikan dari atas sampai bawah.
"Mba gaun nya ganti yang lengan panjang." Pinta Seokmin lagi, kemudian pelayan tersebut mencari gaun yang dipinta Seokmin.
Diam diam Yuna bergerutu, kesal karena dia disuruh ganti lagi. Sebernarnya gaun tadi udah lumayan nyaman di badan Yuna walau tidak ada lengan nya. Inti nya bagi Yuna, bagian atas tidak terlihat.
"Coba yang ini," Pelayan tersebut memberikan gaun dengan lengan panjang dan bagian atas tertutup. Dengan wajah di tekuk Yuna mencoba nya kembali.
Tidak butuh waktu lama, Yuna keluar dari ruang ganti. Dengan wajah masih sama seperti tadi, di tekuk. Gaun yang di pakai Yuna, membuat Seokmin tersenyum tipis walau tidak kelihatan. Menurut nya Yuna menjadi anggun ketika menggunakan gaun tersebut, Seokmin hanya bisa memuji Yuna didalam hati karena dirinya pun masih belum siap dekat dengan perempuan tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Seokmin! ✓
Fiksi UmumBUGGG "Elah Skripsi gue..."Teriak Yuna histeris, begitu skripsi nya jatoh dan terkena es. "Eh! Lo liat liat dong kalo jalan! Gak punya mata apa?! liat nih skripsi gue jadi basah, mau ngerjain ulang lo?!"Yuna sedari tadi mengomel tanpa henti, hingga...