|8| Vulture

556 75 6
                                    

"Kau pasti Peter. Aku adalah ayah Liz."

Saat pintu itu terbuka, yang ia sesali adalah kenapa ia tidak mendengarkan perkataan [Y/N] dan bertanya lebih lengkap. Ia sangat yakin jika [Y/N] melarangnya untuk pergi karena ia tahu jika ayah Liz adalah Adrian Toomes. Vulture yang menjadi musuh mereka saat ini. [Y/N] meminta Jocasta untuk merentas video di pakaian Peter. Tentu ia tahu apapun yang terjadi di ferry saat itu.

Namun untuk sekarang, untuk kali ini ia akan mencoba untuk mengatasinya sendiri.

.
.

Peter baru saja mendapatkan ancaman sebelum ia turun dari mobil Toomes dan menatap kearah mobil yang sudah menjauh darinya. Ia berbalik, berjalan menuju kearah aula dimana Homecoming akan diselenggarakan dan terdiam menatap Liz yang sedang berbincang dengan teman-temannya. Ia sedang dalam dilema untuk mengejar Toomes namun mematahkan hati Liz serta mempermalukannya, atau tetap berada disini karena Liz.

"PARKER!"

Suara itu terdengar dari belakangnya dan sebelum ia bisa menoleh kearah belakang, MJ menarik bahunya membuatnya menoleh secara paksa. Ia tidak pernah melihat MJ sepanik itu, dan ia tahu ada yang tidak beres.

"Katakan jika [Y/N] bersama denganmu."

"Tidak, tentu tidak. Aku bersama dengan Liz dan ayahnya. Ada apa?"

"Seharusnya [Y/N] menjemputku untuk pergi ke acara membosankan ini," MJ tidak mengatakan jika [Y/N] melakukannya agar pemuda itu bisa mengawasi Peter. Dan itu tidak penting untuk sekarang. Meski ekspresi sejenak Peter membuat sudut bibirnya sedikit tertarik keatas, "tetapi aku melihatnya saat akan sampai ke rumahku, dan seseorang membawanya dalam keadaan tidak sadar."

Peter tidak perlu mendengar kelanjutannya saat ia dengan segera berbalik dan berlari meninggalkan tempat itu. Bahkan ia tidak sempat untuk meminta maaf pada Liz, namun ia hanya harus mencari tahu keberadaan [Y/N] yang ia curigai diculik oleh Toomes.

..

[Y/N] masih terikat di kursi yang diletakkan di tengah sebuah bangunan tanpa isi. Ia cukup beruntung karena Adrian Toomes mengira jika cincin yang ternyata ditemukan pria itu saat pertarungan mereka terakhir diatas truk adalah sumber kekuatannya. Dan sekarang, keadaan tubuhnya sedang bagus untuk mengeluarkan sihir tanpa cincin. Ia menatap Toomes yang ada didepannya dengan tatapan tajam, menunggu kesempatan untuk menghajar pria itu.

"Kau dan juga Parker," ia tampak menggelengkan kepalanya dan menghela napas, "kalian berdua terlihat seperti anak yang baik. Kalian membantu Liz, dan aku menyukai sifat kalian. Tetapi, karena Spiderman dan juga cara kalian untuk menggangguku adalah hal yang salah."

"Apa yang salah dengan mengganggu para kriminal yang berbahaya?"

...

"Apakah kau tidak sadar? Aku tahu semua hal tentangmu. Kau menjadi tahanan kota sebelum pindah dan tinggal dalam pengawasan Tony Stark. Kau sendiri juga bekerja sama dengan para kriminal Mr. [L/N]. Dengan para mantan anggota Avengers."

"Mereka berbeda," ia bahkan tidak mengerti apa yang merasukinya hingga menjawab hal itu. Namun ia yakin, jawaban itu adalab jawaban yang sesungguhnya, "mereka melakukan itu bukan hanya sekedar untuk uang dan sembarang untuk melukai orang lain."

"Aku tidak melakukannya hanya untuk uang Mr. [L/N]," Toomes tampak menggeleng sambil mendengus pelan, "aku melakukannya untuk keluargaku. Aku melakukannya untuk Liz dan juga isteriku."

...

"Mereka juga melakukannya untuk seseorang bukan?" [Y/N] mengetahui semua ini tentang Wanda dan juga Bucky, lalu bagaimana Tony tidak bisa memaafkan Steve dan Bucky karena kenyataan jika Bucky adalah seseorang yang membunuh kedua orang tuanya. Ia tidak menjawab dan hanya menatap tajam kearah Toomes, "dan apa bedanya denganku?"

Hate to Love You [P. Parker x Male!Reader]Where stories live. Discover now