Hari ini adalah hari terpenting didalam hidup Cessa. Hari ini dia melepas masa lajangnya dengan melangsungkan pernikahan dengan Xiumin. Kini Cessa dirias oleh perias profesional yang didatangkan langsung dari Korea Selatan. Sudah 4 jam mereka berkutat di kamar untuk merias Cessa. Cessa yang tinggal duduk saja lelah apalagi periasnya.
Tok
Tok
Tok
"Cessa! I'm coming baby! Ouh, you look so beautiful babe,"
"Diamlah Baekhyun!"
"Aku tidak akan bisa diam karena aku akan memuji kecantikanmu hari ini,"
"Terserah,"
Cessa menatap pantulan tubuhnya di cermin. Dia terkagum-kagum dengan dirinya sekarang. Bagaimana bisa dia secantik ini? Make up simple namun mewah, gaun yang pas ditubuhnya serta rambut panjangnya yang ditata sedemikian rupa.
"Gue bisa secantik ini? Woah,"
Cklek
Pintu kamar Cessa terbuka menampilkan sosok Chen dengan sebuket bunga ditangannya. Chen berjalan menghampiri Cessa yang berdiri didepan cermin.
"Princessa lo cantik banget ya ampun!"
"Makasih pujiannya,"
"Tadi aja gue muji di usir, kalo Chen yang muji beda lagi. Lo dendam ya sama gue?!" Gerutu Baekhyun tak terima.
"Dendam sama lo tuh unfaedah," Ucap Cessa sambil memutar bola matanya.
"Jangan ribut napa! Nih bunga buat sahabat gue tercintung,"
"Bunganya cantik banget Chen, gue gak dikasih nih?" Tanya Baekhyun.
"Buat apa ngasih elo bunga? Emang yang mau nikah elo?"
Cessa tertawa melihat wajah cemberut Baekhyun.
"Jahat lo sama gue,"
Tok
Tok
Tok
"Masukkkk," Ucap Baekhyun dengan suara nyaring.
"Lho ada Baekhyun sama Chen?!"
Baekhyun dan Chen tersenyum sopan karena yang masuk adalah Mamanya Cessa. Mereka tidak sepecicilan tadi, lebih anteng sedikitlah.
"Iya tante. Ya udah tan kita mau ke bawah,"
Sebelum keluar Baekhyun menghampiri Cessa dan memeluknya.
"Happy Wedding Cessa. Semoga pernikahan lo langgeng ya. Doain gue supaya cepet dapet jodoh,"
Cessa mengangguk kecil sambil terkikik karena kalimat terakhir yang di ucapkan Baekhyun.
Kini Chen yang memeluk Cessa.
"Semoga lo bahagia ya Cess. Kalo ada apa-apa hubungin gue aja, jangan sungkan,"
"Thanks Chen,"
Akhirnya mereka berdua keluar dari kamar Cessa. Dan sekarang tinggal Mama dan Cessa di dalam kamar. Mamanya menghampiri Cessa, beliau memegang pundak Cessa yang terbuka.
"Mama masih belum bisa percaya kalau anak sulung Mama mau nikah sekarang. Besok dirumah tinggal Papa sama Resa doang berarti. Kamu jadi istri yang nurut sama suami ya. Jangan bandel. Layani Xiumin sebaik-baiknya. Sesekali kamu sama Xiumin main ke rumah, pintu rumah terbuka lebar buat kalian. Satu lagi yang paling penting, sepulang dari honeymoon kamu harus hamil!"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Bodyguard | Xiumin ✔
Fanfiction[Tamat] Ayahnya tiba-tiba memperkerjakan seorang bodyguard untuk Cessa tanpa gadis itu tahu untuk apa fungsi bodyguard itu karena menurutnya dia tidak membutuhkan orang yang mengikutinya kemana-mana. Bayangan bodyguard dengan wajah seram dengan tubu...