01 : Hantu Bodoh

1.4K 213 48
                                    

Enjoy😄

.
.
.

Tidak masuk akal

.
.
.

Ruangan dengan aksen gelap, tempat dimana Junhyuk berada, dimana ia menghabiskan 15 tahun hidupnya disini, di kamarnya yang tak seberapa megah.

Dibanding anak seusianya kebanyakan, yang suka aktifitas diluar, Junhyuk malah lebih memilih berdiam di kamarnya seharian. Lebih tepatnya tidur atau aktifitas lainnya seperti nonton tv. Bahkan ia bisa menghabiskan sepuluh film dalam sehari. Ia takjub pada dirinya sendiri, karena temannya hanya bisa menghabiskan dua atau tiga film.

Bahkan terhitung semenjak kelulusan SMP nya, ia hanya keluar seminggu dua kali atau tidak hanya pada malam hari. Itu karena Ibunya lembur maka dari itu ia harus membeli makan malam sendiri.

Entah kenapa ia menikmati kehidupannya yang seperti ini. Ia sudah tidak peduli lagi akan perasaan kesepian yang sesekali datang. Junhyuk hanya ingin meyakini ia menikmati hidupnya.

Sampai suatu hari Ibunya datang ke kamarnya, dengan wajah lelah -Sehabis pulang kerja- menatap Junhyuk yang tengah bermain game di ponsel.

"Jun, kau sudah memilih SHS yang ingin kau masuki?"

"Belum."

"Ibu sudah memilihkannya. Kau akan tinggal di asrama."

Fokus Junhyuk teralih, menatap Ibunya dengan tak percaya. "Apa? Asrama?"

Jisoo, wanita cantik itu menghela napas sebelum berjalan menghampiri putranya lalu duduk disofa -disamping Junhyuk.

"Maafkan Ibu tidak meminta persetujuanmu, karena Ibu tahu kau pasti akan menolak."

Ada rasa bersalah dalam diri Jisoo, namun dalam hatinya ia meyakini jika tindakannya tidak salah. Ini adalah yang terbaik untuk putranya.

"Ibu tak mau kau terus-terusan merasa kesepian seperti ini. Di asrama kau tak akan merasakannya lagi Jun."

Junhyuk menyunggingkan senyum getir, "Bilang saja Ibu sudah tidak bisa mengurusku."

Setelahnya laki-laki bermata kecil itu beranjak dari tempatnya, mengambil jaket dan berjalan tergesa keluar kamar.

Ibunya mengejar keluar kamar, memanggilnya berkali-kali tapi tak dihiraukan.

Kini keyakinan bahwa tidak ada yang mencintainya lagi mengganggu pikirannya. Mengundang perasaan kesepian itu datang malam ini.


---
-Stupid Ghost-
---


Ini sudah larut malam, tapi sepertinya Junhyuk tak akan beranjak. Ia masih duduk bersila direrumputan. Memperhatikan bintang dan bulan yang menghiasi langit.

Gambaran langit yang indah memantul di atas Sungai Han, membuat air yang bening itu terlihat gelap karena malam, tapi indah oleh pantulan langit.

Bagaimana bisa Junhyuk menangis jika dunia berusaha menghiburnya dengan keindahannya.

Mata kecil itu tak lepas memperhatikan sungai, hingga pandangannya harus terhalang seseorang yang tiba-tiba berjalan mondar-mandir didepannya. Ia membiarkan orang itu meski risih. Saat pandangannya kembali menatap sungai, lagi-lagi orang itu menghalangi pandangannya yang kini pantatnya tepat berada didepan wajah Junhyuk.

Rasa kesal tiba-tiba naik ke ubun-ubun. Jika orang ini berusaha bercanda, dia memilih orang yang salah, pikirnya.

Junhyuk menghela napas dalam-dalam sebelum berdiri dan sedikit menjauh dari tempatnya duduk.

Stupid Ghost || [BROTHERSHIP] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang