04 : Hal yang mengejutkan

773 131 26
                                    

"Kalian sudah memahami tugasnya?"

"Sudah pak."

"Silahkan kalian kerjakan di perpustakann sekarang."

Pak Siwon, guru sastra itu segera keluar kelas setelah memberi tugas, diikuti para murid kelas X-3 berhamburan keluar kelas menuju perpustakaan.

Karena sesuatu yang mendesak Junhyuk ijin pada teman-teman kelompoknya untuk pergi ke toilet.

Dipertigaan koridor ia malah bertemu Sungwon, hantu itu menghampirinya dengan senyuman lebar seperti biasa.

"Hyuk!"

"Jangan mengikutiku!" Ucapnya cepat dengan langkahnya yang terburu.

Sungwon merengut, apa Junhyuk tak mau berteman dengannya lagi. Ini tidak bisa dibiarkan, ia tak mau luntang-lantung sendiri lagi.

"Yah kau satu-satunya temanku." Sungwon mengikuti langkah Junhyuk yang terburu, "Kau jahat sekali, aku padahal sudah berjanji tidak akan mengajakmu bicara didepan orang banyak, tapi kau tetap saja mengusirku. Untuk apa aku menuruti perin—"

Ocehan Sungwon berhenti kala temannya itu memasuki toilet, paham situasi ia menggaruk kepalanya yang tak gatal. "Jadi ini alasan aku tidak boleh mengikutinya."

Ia lalu berdecak sebal, "Dasar siluman es batu, mengagetkan saja."

Berakhir dirinya menunggu diluar toilet seperti penjaga disana.

Didalam toilet Junhyuk mencuci tangannya diwastafel, lalu diikuti seorang siswa tampan yang baru keluar dari bilik toilet.

Suasana hening membuat orang itu berdehem beberapa kali. Namun keheningan tak berlangsung lama kala suara Sungwon menggema di toilet, tentu saja hanya didengar Junhyuk.

"YECHAN HYUNG! AKU MERINDUKANMU HUHUHU"

Hantu itu berusaha memeluk siswa tampan itu dari belakang, membuat Junhyuk menatap horror kearah Sungwon.

Dan sepertinya siswa tampan disampingnya menyadari tatapan horrornya.

"Kau kenapa menatap ke arahku seperti itu?"

"Hah?! Ah itu..." Junhyuk jadi gelagapan.

"Hyuk! Tanyakan padanya bagaimana kabarnya! Cepat!"

Astaga hantu ini, mana mungkin ia menanyakan kabar kan keduanya belum pernah bertemu sebelumnya.

Tapi Sungwon terus menepuk-nepuk punggungnya supaya Junhyuk mengatakan yang diperintahkan.

"Kak bagaimana kabarnya?"

Sudah diduga, siswa didepannya mengerutkan kening karena heran. "Aku baik. Mm... Apa kita pernah bertemu?"

"Tidak sih." Junhyuk menggaruk tengkuknya. Dirinya benar-benar malu.

"Haha kau kelas sepuluh ya?"

Junhyuk mengangguk kecil.

"Namaku Shin Yechan dari kelas XII-2. Salam kenal ya."

Yechan menyodorkan satu tangannya yang lanhsung diterima Junhyuk dengan sopan. Untung saja kakak kelasnya ramah.

"Ah iya kak, kalau aku Bang Junhyuk dari kelas X-3."

"Aku heran kenapa kau tiba-tiba menanyakanku kabar, apa kau sedang bermain truth or dare?"

Seolah mendapat alasan gratis Junhyuk segera mengguk cepat. "Iya Kak, aku sedang bermain truth or dare. Maafkan aku karena membuat kakak terkejut."

"Aish! Katakan kalau aku yang menanyakan kabarnya Hyuk!"

Astaga hantu bodoh ini. Mana ada yang percaya padanya jika ada hantu yang menanyakan kabar. Jadi ia hiraukan saja.

Stupid Ghost || [BROTHERSHIP] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang