16. detik terakhir

1.1K 42 0
                                    


Aku telah dipasang selang oksigen untuk membantu nafasku. Sebuah ranjang beroda didorong ke ruang operasi.

Mataku sempat menatap seseorang yang berdampingan denganku. Kondisi orang itu sangat mengenaskan sepertinya ia korban kecelakaan dengan wajahnya bersimbah darah.

Aku hanya bisa meringis ngeri bagaimana hal itu terjadi padaku.

Aku berpisah ruang dengan seorang perempuan bersimbah darah itu. Aku sudah masuk ruang operasi.

"Dok, bagaimana dengan keadaan Kila?" Tanya seseorang, itu ayah. Ayah menghawatirkan ku.

"Kila harus segera dioperasi secepatnya kita memerlukan pendonor untuk jantungnya," Jawab Dokter Melody.

Rasa sakit itu mulai datang lagi. Jantungku terlalu lemah, rasa sakit itu perlahan menggerogoti seluruh badanku.

Aku terpejam entah sampai kapan. Tapi yang pasti sakit ini begitu menyiksa kondisi ku.

Izinkan aku istirahat dahulu.

______________________________________

Di sebelah ruang operasi, tempat seseorang yang baru saja masuk kedalam ruang UGD itu terdiam.

"Saya siap bila anak saya di donorkan jantungnya, Dok!" Jawab seorang perempuan kepada seorang dokter muda nan cantik.

"Baiklah, ibu harus menandatangani beberapa surat terlebih dahulu," Ucap dokter Ryan.

Mereka keluar dari ruangan itu. Sang Ibu menatap lamat wajah putrinya ia sangat tidak tega melihat kondisi putrinya sangat mengenaskan. Seharusnya dia yang menggantikan posisi nya bukan putrinya yang harus merasakan rasa sakit ini.

"Kamu sangat mulia nak, aku bangga padamu," Lirihnya menatap nanar tubuh sang putri yang sudah tak berdaya.

*

"Dok, bagaimana keadaan cucu saya?" Tanya seorang perempuan berumur 70 tahunan.

"Alhamdulillah, operasi yang dijalani berhasil dan tak ada kendala. Secepatnya Kila akan segera sadar," Jelas Dokter Melody.

"Kek," Lirih nenek. Sang Kakek hanya bisa memberikan sebuah senyuman penenang

"Kita harus kuat buat Kila," Bisiknya tepat ditelinga sang nenek.

"Ingat jika Kila butuh kita dia tak bisa berdiri sendiri ia butuh yang namanya sandaran."

______________________________________

Assalamu'alaikum...

Maaf ya kalau aku jarang up, sekali up dikit banget ceritanya....

Soalnya aku banyak tugas-tugas yang menumpuk. Tapi aku usahain up buat para pembaca yang setia sama ceritaku.

Pemasaran nggak sama endingnya?

Revisi 17

my story : Twins ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang