💙Bonus part 2💙

957 26 0
                                    

Seorang wanita dengan senyum yang terus menghiasi wajah nya terlihat asik menatap bunga-bunga cantik yang tumbuh di halaman rumahnya. Ia tengah menantikan seorang remaja perempuan yang sama dengan dirinya cantik nan jelita.

Dia adalah Shakila Caitlyn Andrean yang saat ini telah menginjak umur 38 tahun dengan seorang putri cantik yang tengah duduk di bangku SMK.

"Assalamu'alaikum tante," Ucap seorang laki-laki berseragam sekolah tengah berdiri di depan gerbang rumah nya.

"Waalaikumsalam," Jawab Kila membukakan pagar berwarna putih tersebut lalu mempersilahkan tamunya untuk masuk.

"Nyari siapa ya?" Tanya kila.

"Ah maaf sebelumnya tante, saya Hito teman sekelas Sessil. Saya kesini mau ngerjain tugas kelompok bareng sama Sessil," Jawab Hito Sopan.

"Berdua doang?" Curiga Kila.

"Iya tan, soalnya ini kelompok diskusi masing-masing kelompok terdiri dari dua orang," Hito tersenyum kepada Kila sedangkan Kila hanya bisa menganggukkan kepalanya.

"Ah maaf, mari masuk!" Ajak Kila mengajak tamu sekaligus teman sekolah anak nya itu menuju ruang tamu yang berada di rumah nya.

Mereka berjalan beriringan lalu Kila mempersilahkan tamunya itu untuk duduk di sebuah sofa berwarna abu-abu.

"Tunggu sini ya, saya mau manggil Sessil dulu!" Pinta Kila yang dibalas anggukan oleh Hito.

Kila berjalan menaiki tangga menuju lantai 2 dimana kamar Sessil berada lalu mengetuk pintu kamar tersebut,

Sayang nya tak ada sambutan dari sang pemilik kamar membuat Kila panik dan langsung memasuki kamar anak semata wayang nya tersebut

"Sessilia Cantika Andrea Ardilan!!" Panggil Kila geram melihat anak nya itu asik memandang layar handphone sambil cekikikan tak jelas membuatnya menggelengkan kepalanya heran.

Tak ada jawaban, memaksa Kila untuk merampas handphone milik putrinya tersebut.

"Yah Mama,kok diambil sih?" Kesal Sessil mempoutkan bibirnya kesal.

"Kan Sessil udah bilang nggak mau ikut mama ke pemakaman, Sessil takut!" Lanjut Sessil menatap sosok mamanya tersebut.

"Siapa juga yang mau ngajak kamu buat ziarah? Mama kesini cuma mau ngasih tau ada teman kamu dibawah, " Lontar Kila.

"Siapa Ma?" Tanya Sessil binggung.

"Hito!" Jawab Kila.

"Oh si susu biarin lah Ma, itu si susu peninggi badan memang begitu iseng orang nya," Jelas Sessil.

"Susu?" Tanya Kila Binggung.

"Iya kan Hilo susu peninggi badan," Jawab Sessil bangkit berdiri dari kasurnya lalu mengikat kuda rambut nya dan keluar dari kamar.

Kila terdiam sejenak

"Eh, nama anak orang main ganti-ganti aja!" Lontar Kila menyusul Sessil bersiap menegur perbuatan putrinya yang menurutnya tidak sopan tersebut.

Kila turun kebawah menuju ke ruang tamu untuk menemui putri dan tamu putri nya tersebut.

"Lho Hito, Sessil mana? " Tanya Kila.

"Nggak tau tante daritadi si Sessil belum kesini," Jawab Hito.

Kila menghembuskan nafasnya berat ia tahu kemana putrinya berada.

"Sessilia Cantika Andrea Ardilan. Kesini atau Wifi nya mama cabut biar kamu nggak bisa main game!" Ancam Kila yang langsung dibalas suara tergesa-gesa dan beberapa suara benda terjatuh dari lantai atas.

my story : Twins ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang