STRESSED (Completed)

STRESSED 3

Hanya kalian yang ku punya, aku hanya takut semuanya menghilang.

Mentari pagi menari nari memancarkan sinar nya.
Senin pagi hari menyebalkan untuk sebagian orang, terutama pelajar.

***

Sarapan pagi dengan susu hangat, dan sepotong roti menjadi menu Desi dan Kanaya.

"Kak aku berangkat dulu ya"

"Iya Nay hati hati ya"

Kanaya mengeluarkan sepedah merah muda yang berada di rumahnya.
Sudah menjadi rutinitas Kanaya menggoeskan sepedahnya untuk pergi ke sekolah, hanya kendaraan itu yang menemani Kanaya pergi.

Sepedah itu dibelikan oleh kakanya, Alasan nya Desi tidak tega melihat Kanaya berjalan kaki ke sekolah. Ia hanya mampu membelikan Kanaya sepedah.

Sepanjang perjalanan Kanaya tersenyum, karena mimpi itu tidak datang lagi.

BYURRR!!

Mobil yang melewat Kanaya, tiba tiba menyemprotkan air kotor yang berasal dari bolongan jalan karena semalam hujan menguyur.

"Aduh de maaf ya tadi saya buru buru" Ucap sang pemilik mobil kepada Naya.

Deg!
Kanaya mematung.

"Kanaya, kamu sedang apa disana? "

Tak ada respon dari Kanaya, matanya memerah menahan tangis.

"Kanaya jawab papah, maafin papah nak"

Yaa itu suara Mahendra papah Kanaya.

"P...pah" Ucap Kanaya terisak.

"Iya nay ini papah" Mahendra mendekap anak keduanya itu.

Cukup. Naya tidak ingin lama lama dengan seseorang yang merusak kebahagiaan nya.

"Lepasin!!! Anda orang jahat! Bukan papah saya"

"Nay ini papah kamu, bicara yang sopan!"

"Hah, orang tua mana yang menginginkan anak nya menderita! Anda tidak pantas disebut orang tua! "

PLAKKK!!!

Tamparan Mahendra mendarat bebas ke pipi munggil Kanaya.
Tangan itu menjadi saksi bisu atas kesedihan Kanaya.

"Nay papah nggak maksud buat nyakitin kamu" lirih Mahendra.

"Tampar lagi pah tampar, Kanaya benci Papah! "

Kanaya pergi meninggalkan Mahendra yang sedang menatap dirinya.

"Nay papah sayang kamu, Kamu salah paham sayang" Lirih Mahendra.

***

07.30

Kanaya terus mengoeskan sepedah, entah kemana tujuan nya Kanaya sendiri pun tidak tahu tapi yang jelas bukan ke Sekolah. Kanaya tidak mau jika Sahabatnya melihat keadaan Kanaya sekarang. Keadaan yang sangat Menyedihkan.