31: pregnant

11.7K 1K 51
                                    

Setelah selesai, akhirnya Suho mengantarkan Yerin pulang ke apartment nya tepat waktu sebelum Taehyung kembali.

Ya, sebenarnya mendengar cerita tentang masa lalu antara Taehyung dan Aerin cukup membuat emosi nya naik turun.

Gadis itu kemudian menghempaskan tubuhnya ke atas sofa sambil memijat pelipisnya pelan.

"Mereka pasangan yang serasi dulu, kenapa harus putus?" sesal Yerin yang tersenyum getir, entah kenapa setelah ia mendegar semua penuturan Suho tadi, ia menjadi sangat bersalah.

Tapi bagaimana bisa ia melupakan betapa jahatnya Aerin pada dirinya? Bahkan Eunsoo pun mengetahui itu. Tapi tetap saja kalau di pikir-pikir sangat di sayang kan kalau hubungan Taehyung dan Aerin tidak bisa sampai ke jenjang pernikahan.

Malahan Taehyung menikah dengannya yang sebelum-sebelumnya tidak pernah berhubungan atau dekat satu sama lain, sangat lucu memang.

Untuk beberapa menit Yerin diam, menikmati keheningan yang tercipta di ruang tengah tanpa ada suara apapun selain rintikan hujan di luar sana.

Pukul satu siang, sebentar lagi Taehyung akan pulang. Dan ia aman, ia pulang lebih dulu sebelum Taehyung.

"Uh... Kenapa perutku mual?" runtuk Yerin yang merasa perutnya seperti bergejolak dan tenggorokannya mual.

"Uek, uek!" gadis itu kemudian berlari kecil menuju kamar mandi.

Yerin kedapatan muntah-muntah di wastafle, seperti masuk angin gadis yang hanya muntah tanpa mengeluarkan isi perutnya.

Perutnya benar-benar bergejolak dan kerongkongnya terasa perih, kepalanya mendadak pusing dan pandagan nya mulai buram.

"Uek, uek, Uek!" Yerin menepuk-nepuk dadanya yang terasa sesak dan kerongkonganya yang terasa memanas.

Berkali-kali ia muntah tapi tidak ada yang keluar sedikit pun, itu terlihat bukan seperti gejala masuk angin akan tetapi lebih mirip dengan gejala ibu hamil.

Mungkinkah?

Yerin membasuh mulut nya dengan air keran yang menyala Kemudian dia ikut membasuh wajahnya yang terlihat pucat di depan cermin, entah kenapa setelah muntah-muntah tubuhnya jadi lemas dan lidahnya sedikit pahit.

Setelah perut nya sedikit membaik, gadis itu memutuskan untuk pergi ke dapur ambil minum.

Yerin menyandarkan tubuhnya pada meja bartender lalu dia meneguk air putihnya.

"Entah kenapa aku ingin kentang goreng." gumam Yerin yang meletakan gelasnya di atas meja, kemudian gadis itu duduk sejenak untuk menghilangkan rasa pusing di kepala nya.

"Aku pulang." tak lama setelah itu, Yerin mendengar suara pintu terbuka dan seseorang masuk ke dalam.

Ya, Yerin duga itu adalah Taehyung.

"Kau sudah pulang?" Taehyung menghampiri istrinya yang sedang duduk sendirian di bangku bartender.

Taehyung mengangguk kemudian mengecup kening istrinya lembut, "Apa yang kau lakukan di sini? Dan kenapa wajah mu pucat? Kau sakit?" tanya Taehyung terus-menerus hingga Yerin jengah mendengarnya.

"Aku hanya muntah-muntah tadi, perut ku sampai sakit." keluh Yerin.

Mendegar hal itu, lantas Taehyung menjadi khawatir terlebih lagi istrinya muntah-muntah saat ia tidak ada.

"Kenapa tidak minta tolong Eunsoo, huh? Kebiasaan mu sukanya merepotkan diri Sendiri, dasar." Taehyung menjawil hidung Yerin.

"Tae," pria itu mendelik.

HE'S VAMPIRE ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang