𝙱𝚎𝚏𝚘𝚛𝚎 𝚃𝚑𝚊𝚝 (𝙿𝚛𝚎𝚚𝚞𝚎𝚕 𝚘𝚏 𝙱𝙱𝙾𝙶𝚂?) ✔

14. Menemukan & Ditemukan

Before That
By
A.N/AN

Song: Taion–Shuta Sueyoshi (Dengerin aja, ntar baper)

~Satu langkah, dua langkah, tiga langkah .... Kamu di belakangku. Menatap penuh luka dengan hati yang telah hilang~

||Menemukan & Ditemukan||

🍃🌺🍃

“BERHENTI!”

Azka mengerem motornya mendadak saat Petra berteriak di belakangnya.

“Lo mau ke mana? Ini STM-nya!”

Azka memandangi bangunan tua itu sambil berdecak kagum. Lalu pikirannya melayang jauh kepada cewek cantik penakluk hatinya. Apakah dia baik-baik saja?

“Ayo masuk!”

Azka mengangguk dan mengikuti motor Petra dari belakang. Kawasan ini nampaknya benar-benar sudah tak terpakai.

“Celia beneran ada di sini?” tanya Azka pada Petra. Sedangkan yang ditanya hanya terdiam memandangi bangunan tua yang nampak kosong itu.

“Pasti. Cepat atau lambat, Celia pasti bakalan kita temukan!”

Petra sama sekali tak berbalik saat mengatakan itu. Azka tahu. Petra punya harapan tipis tentang ini semua. Tapi mereka harus tetap optimis mencari Celia.

Azka benar-benar khawatir dan tak akan pernah memaafkan dirinya sendiri jika terjadi hal buruk pada cewek baik hati itu.

Celia adalah cewek terbaik yang pernah ditemuinya.

“Azka!”

Terdengar Petra memanggil Azka dengan setengah berbisik.

“Lo lihat itu?” Petra menunjuk beberapa orang yang berjaga di depan pintu masuk STM.

“Berarti Celia ada di sini!”

Azka hampir saja berteriak kegirangan jika Petra tak memberikan pelototan tajam padanya.

“Lo punya rencana?”

Azka memandangi dua orang itu lamat-lamat. Tidak susah melawan mereka. Namun, bagaimana caranya agar tidak menimbulkan keributan?

“Gue punya ide.”

Azka menatap Petra dalam. Sejenak, pikiran melayang entah ke mana. Entah kenapa ucapan Petra benar-benar mengganjal di hatinya.

“Apa ide lo?”

Petra terdiam sejenak dan menatap mata blue sapphire itu dengan serius.

“Jadiin gue umpan.”

***

“Dia masih tidur?”

Lamat-lamat indera pendengaran Celia mendengar suara seorang cowok. Matanya dipaksakan untuk menerima sinar lampu yang menyilaukan. Pusing pun melanda saat mata itu hampir sepenuhnya terbuka.