Seharian Ichsan menjelajahi setiap ruangan di gedung terbengkalai yang terkenal angker itu, tidak ada orang maupun hantu.
"Rapih betul kerja Serikat Jaringan," pendapat Ichsan.
Ichsan masih ingat, terakhir kali ia ke sana di salah satu ruangan di Menara Saidah ada stok RFNA (red fuming nitric acid) yang tidak lain adalah bahan baku peledak.
Sekarang jangankan RFNA, tabung reaksi saja tidak ditemukan. Menara Saidah benar-benar gedung terbengkalai seolah-olah tidak pernah ada peracik bahan peledak yang sembunyi di sana.
Oke, Ichsan hengkang dari Menara Saidah. Baru saja dia ingat, ada satu hal yang luput dari pengamatannya di Terminal Kampung Rambutan kemarin.
Salah satu dari rangkaian kasus Chain Explosives terjadi di sana. Ichsan masih ingat betul bagaimana bom mangkok natrium toluene itu meledakkan gorong-gorong di bawah trotoar, melukai kakinya dengan larutan soda api.
Trotoar itu sudah diperbaiki, tidak meninggalkan bekas. Bahkan warga terminal yang ditanyai detektif Ichsan hanya bisa angkat bahu.
Sekilas, usaha Ichsan mencari petunjuk buntu. Bahkan, Ichsan baru sadar dia melakukan suatu kesalahan.
"Coba lah aku kaga kebanyakan main Mobile Legend," katanya.
Kesalahan yang dimaksud adalah pola pergerakan Ichsan berlainan dengan Sidin tempo hari.
Sidin, selama penyelidikannya di ibu kota, sedapat mungkin berusaha agar tidak berurusan dengan preman jalanan. Selain itu, Sidin juga menutupi identitas aslinya seorang anak penulis.
Sebaliknya, Ichsan hayu saja main Mobile Legend dengan preman jalanan Kampung Melayu. Dan orang bersuara berat di warung kopi Rasuna Said itu, bukan main. Tanpa diberitahu pun dia sudah tahu kalau Ichsan seorang detektif.
Pergerakannya terbaca!
"Heh," Ichsan nyengir tidak simetris. "Petunjuk terakhir adalah pengecoh, dan titik terangnya terbaca!"
Orang bersuara berat itu - Raden - ditemui Sidin di warung kopi Tugu Pancoran, bukan Rasuna Said.
Titik terangnya, jujur, membuat Ichsan merinding ngeri.
Ichsan perlu adakan kerjasama dengan Serikat Jaringan.
Tidak selamanya baik itu baik, jahat itu jahat. Keduanya beda tipis.
KAMU SEDANG MEMBACA
Detektif Ichsan 7 : Detective's Destiny.
غموض / إثارةDetektif, kepolisian, preman jalanan, Serikat Jaringan. Tidak selamanya baik pasti baik dan jahat pasti jahat. Ketika tiba saat yang tepat kebenaran akan terangkat. Akankah Detektif Ichsan kembali ke wujud aslinya?
