byun baekhyun seorang dokter jiwa di tantang oleh seorang presdir kaya raya untuk menyembuhkan anaknya yang mempunyai 3 kepribadian
mampukah byun baekhyun menyelesaikan tantangannya?
"siapa kau?" pcy
"kenapa setiap kali kita bertemu hanya itu saja...
aku suka wanita yang seperti ini, sulit ditaklukkan, ayo perkosa dia" Baekhyun di kroyok, luhan jejeritan meminta tolong pada orang yang lewat, panik dan takut itu yang di rasakan luhan saat ini. Awalnya baekhyun tak terkalahkan, jangan lupakan baekhyun bisa hopkido, pada akhirnya juga kewalahan, gadis ceking dengan tinggi 170 cm vs 3 namja besar dan kekar, bisa dibilang perlawanan yang sia sia, saat baekhyun kehabisan nafas, salah satu namja itu berhasil mencekeram pundaknya. Menekan tubuh baekhyun hingga lututnya tertekuk menumpu tubuhnya, satu orang ikut membantu mencengkeram pundak baekhyun yang satunya, dan yang si botak menarik dagu baekhyun ke atas dengan kasar
"memalukan, 1 yeoja melawan 3 namja, pertarungan yang tak seimbang....bagus" suara berat tiba tiba mengganggu aktifitas mereka. Penampilan brandal dengan gaya yang sangar, sambil menggigit korek api, cengar cengir meledek 3 namja itu
"jangan mengganggu kesenanganku, hajar dia" si botak menyuruh temannya menghajar namja misterus itu, sepertinya dia itu pimpinan pembuat onar
"jangan satu satu, semuanya saja ayo" kata namja misterius itu, tanpa menunggu mereka datang, namja misterius itu maju duluan, kemudian mendaratkan pukulan pukulan keras ke wajah mereka, bonyok sudah pasti, melawan sudah di lakukan, tapi namja misterius itu tak memberikan kesempatan untuk melawan, karena tak ingin mati mereka semua lari, luhan bernafas lega, berlari memeluk baekhyun
"baek, baek kau tak apa?" tanya luhan
"aku tak apa unnie" masih di dekap luhan, tapi mata baekhyun menatap namja misterius itu, begitu juga dengan namja itu, mereka saling menatap lama.
"baek, baek" guncang luhan, baekhyun seperti tersadar
"ah, ne.."
"anda tidak apa apa nona?" tanya namja itu
"oh, tak apa, gomawo...anda menyelamatkan kami" saut baekhyun dengan tersenyum
Deg
Namja itu terpana, senyum baekhyun tampak memikat. Butuh waktu 10 detik untuk mengembalikan kesadarannya, namja itu tiba tiba berbalik meninggalkan baekhyun dan luhan
"tunggu" teriak baekhyun, melepas pelukan luhan berlari kecil menuju namja itu berhanti "trima kasih sekali lagi, saya berhutang nyawa pada anda, bolehkah saya tahu nama anda"
Namja itu berbalik menghadap baekhyun, menatap kembali matanya, sebuah balasan senyum manis yang di dapatkannya, dia pun ikut tersenyum
"saya byun baekhyun, anda?"
"loey.....senang berkenalan denganmu baekhyunie"
"baekhyunie?"
"pangilan untukmu"
"oh, tentu saja....ah saya lupa, dia byun luhan unnie"
Loey
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
.. . . . . Baekhyun bangun pagi untuk menuju rumah tn park soo ji sub, bermodalkan alamat baekhyun naik taxi dari rumahnya, cukup menunjukkan alamat pada supir taxi, tak sulit untuk menemukannya alamatnya, karena hampir semua orang mengenal keluarga park soo ji sub, baekhyun terkagum kagum dengan mension rumah keluarga park, sungguh besar dan megah, baekhyun memencet bel rumah itu, beberapa menit kemudian pintu utama yang cukup besar itu terbuka, seorang maid datang menghampiri baekhyun