Multiple Personality

klinik dr bee

"ya sepertinya dia sudah memperkenalkan dirinya sebelum aku"

"wah kau kalah start chanyeol, eh tadi lama sekali...ngomong apaan sih di dalam, katanya telat...ini sudah sangat telat sekali"

"rahasia" senyum smirk chanyeol muncul

"Ck, rahasia?!! Mulai ada rahasia nih dengan ku??"

"nanti kau juga akan tahu jongin, sudah jalankan lebih cepat, aku ingin cepat sampai sana"
.
.
.
.
.
.
.

"tinggal berapa orang lagi kim sii?"

"3 pasien lagi dr bee"

"baiklah kita mulai lagi, lanjut"

Pembukaan klinik baekhyun telah usai 4 jam yang lalu dan di akhiri konsultasi jiwa bagi yang berminat, tentu saja gratis di hari pertama. Dan jangan tanya berapa banyak pasien yang di dapat, 54 orang. Cukup banyak untuk ukuran dokter jiwa. Ya di seoul tingkat proteksi kesehatan cukup tinggi dan dokter jiwa sangat sedikit, tidak heran di hari pertama bekerja di klinik di serbu banyak pasien apalagi dengan layanan free.

"kau baru datang nak loey?" seorang wanita paruh baya menyapanya, dua orang namja yang baru datang itu, berdiri canggung, yang tinggi menyikut di sebelahnya.

"siapa dia jongin?" bisik chanyeol

"ibunya dr bee bos"  jongin berbisik juga

"ah ha maafkan saya eommanim" jawab chanyeol dengan sedikit membungkuk di ikuti jongin di sebelahnya.

"gwaenchanayo nak loey, panggil saja ibu ne, maaf aku harus segera pulang, sudah sangat malam, kasihan ayah di rumah sendirian, luhan ayo kita pulang" ibu byun

"ne ibu, biar di antar sekretaris saya" chanyeol

"woo bos, baru saja datang masak balik lagi" bisik jongin, chanyeol menarik ujung baju jongin sambil mendelik.

"apakah tidak merepotkan nak loey?"

"ah tidak ibu, tenang saja" jawab chanyeol sambil tersenyum, tiba tiba kyungso keluar dari ruang periksa baekhyun kemudian menarik lengan luhan

"ibu, luhan unnie bareng aku saja, aku sendirian, eh jongin oppa di sini?" kyungso

"ya benar dengan kyungso saja, ya ibu ya ya" pinta luhan

"baiklah" jawab Ibu byun pasrah

"kyung, sehun di mana?" tanya chanyeol

"oh bos sehun sudah pulang dari tadi bersama presdir dan nyonya"
Chanyeol mengangguk hampir lupa appa dan eommanya juga di undang khusus, jangan lupakan bahwa berdirinya klinik dr bee juga ada campur tangan dari tn park so ji sub, ah bukan hanya campur tangan tapi perjanjjian antara baekhyun dan tn so ji sub.

"bos, aku ikut pulang juga ya, he he kasihan pujaan hatiku kyungso sendirian, sudah malam, boleh ya" rayu jongin pada chanyeol sambil memainkan sepasang alisnya

"ya ya mana kunci mobilku, aku akan pulang bersama baekhyun"

"ok bos" jongin menyerahkan kunci mobil, dan menyeret kyongso keluar di ikuti ibu byun dan luhan

"hati hati ibu, jongin jangan ngebut" teriak chanyeol, setelah mereka berlalu chanyeol segera menghampiri perawat di meja resepsionir

"permisi, apa masih lama?"

"pasien terakhir masih di dalam tuan, anda ingin bertemu dr bee?" tanya tn kim

"ya" chanyeol mengerutkan dahinya seakan berfikir, dan sesaat kemudian tersenyum misterius "eh maaf, siapa nama anda?"