~~jangan egois hanya karena cinta tak terbalas~~
Typo bertebaran
______
Pukul 15:30
Aldi dan salsa sedang duduk ndelesor di rumput taman sambil memakan gula kapas.
Setelah menangis sampai matanya bengkak tadi, salsa di ajak aldi untuk ke taman kota.
Aldi sengaja melakukan itu. Setidaknya salsa bisa lupa dengan masalahnya walau hanya sejenak.
Sekarang hanya itu yang aldi inginkan.
"di... Beli lagi yok! Punya gue udah abis, gue mau lagi" ucap salsa yang sudah menghabiskan 3 buah gula kapas berukuran besar.
"kaga mau! Lo udah banyak, gue dari tadi aja baru satu ini aja belom abis, lah lo udah dapet tiga aja" tolak aldi.
"alah di,,, ayok lah, sekali kali kek turutin gue" ucap salsa memohon sambil menelengkupkan tangannya seperti seorang yang sedang memohon.
"lo pikir gue ndoro!?" sinis aldi.
"ishh! Lo mah gitu, nggak asik. Beda sama adit. Adit aja beliin sesuka gue. Lo mah pelit" kesal salsa.
Aldi terdiam. Mukanya memerah menahan amarah. Dia paling tidah suka jika di beda bedakan.
"ya beda, muka aja beda, orang tua aja beda, tanggal lahir aja beda, yang ngelahirin juga beda!!" ucap aldi pedas sambil berdiri menuju salah satu tempat sampah lalu membuang gula kapas yang tinggal setengah.
Hancur sudah mood nya saat ini.
Salsa berlari mengejar aldi yang pergi meninggalkannya.
"lo kenapa sih di! Main ninggalin aja!" teriak salsa kesal.
"udah nggak mau beliin, di bentak, di tinggal pula" gerutu salsa.
"lo juga kenapa bandingin gue segala!" hardik aldi lepas kendali.
"lo juga tau gue nggak suka di beda bedain! Kalo lo beda bedain gue terus, minta aja sama adit!" bentaknya pada salsa.
Salsa mengerjapkan matanya cepat. Tubuhnya tersentak akibat bentakan aldi. dia tidak pernah di bentak seperti ini.
Aldi yang tersadar dari perbuatannya langsung maju satu langkah menghampiri salsa.
"sa... Maaf" ucap aldi pelan.
"jangan mendekat" teriak salsa. Rambutnya menutupi wajahnya yang sudah penuh dengan air mata. Kepalanya di tundukkan sedari tadi.
"sa,,,, gue minta maaf... Gue lepas kendali tadi. Kan lo tau gue nggak suka di banding bandingin" bujuk aldi.
"maafin sa,,, "
"sa,, jangan diem aja..."
Ucap aldi ketika mendapati salsa masih betah diam. Aldi maju satu langkah dan sekali gerakan, dia memeluk salsa.
"maaf sa maaf, maafin gue udah bentak lo"
"iya gue maafin lo, btw gue juga minta maaf udah maksa lo dan juga bandingin lo tadi" ucap salsa sembari mendongak dengan senyuman yang menawan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rafachel (TERBIT)
Teen FictionTETAP VOMENNT WALAUPUN SUDAH ENDING!! PROSES REVISI! SEMUA PART YANG SAYA PUBLISH ULANG ADALAH VERSI REVISI! ~ketika Rachel pricillia putri prasetyo di pertemukan kembali dengan Rafael candrawinata.~ Cerita ini di dedikasikan untuk kalian yang sed...