Tadi kata kata aku yang mau update besok aku tarik ya... Iya sih besok insyaallah update,, tapi sekarang aku update kok :vOke langsung aja ya..
Tapi inget guys..Typo bertebaran
______
Pulang sekolah...
Salsa menunggu angkutan di halte. Seminggu terakhir ia memang sering naik angkutan umum karena si pingki sedang sakit.
Tiba tiba, seseorang duduk di sampingnya. Salsa menoleh.
Seorang perempuan. Perempuan yang beberapa hari yang lalu melabraknya di kantin.
"abel?" gumam salsa yang masih bisa di dengar oleh abel.
Abel menengok ke arah salsa. Ia tersenyim miring.
"belom pulang lo?!" tanya abel
Salsa menggeleng sambil menengok ke ujung jalan, berharap angkut akan segera datang.
"Lo suka sama rafael ya?" tanya abel
Salsa menoleh dengan dahi berkerut. Bagaimana abel bisa tahu? Seingatnya dia hanya menceritakan perihal perasaannya kepada temannya saja.
"kok lo tau?" tanya salsa bingung.
Abel tersenyum miring, bukan. Tepatnya sinis.
"udah kelihatan kali."
"lo mau gue bantuin nggak?" tanya abel
"bantuin apaan?"
"dapetin rafael. Gue bantuin supaya lo bisa deket sama rafael. Bisa bercanda sama rafael. Masa lo kalah sama rachel."
Salsa terdiam. Matanya memandang lurus ke depan.
"caranya gimana? Rafael sukanya ke Rachel, bukan ke gue. Andai aja dulu gue nggak cuma sekedar diem. Pasti rafael udah tau perasaan gue." ucapnya menyesal
"Andai nggak cuma sekedar andai kalo lo mau berusaha. Gini deh,lo sekarang alihin perhatian rafael agar nggak ke rachel. Buat rafael menyadari kehadiran lo,bukan rafael. Kalo perlu, lo singkirin rachel." ucap abel
"gue nggak mau. Walaupun gue kecewa sama rachel, tapi gue tetep anggep dia temen, sahabat bahkan."
Abel tersenyum sinis. "sahabat mana yang tega ngebiarin sahabatnya terluka? Sahabat mana yang mentingin perasaannya sendiri. Lo pikir lah sa! Lo tuh berhak bahagia.!" ucap abel.
Salsa memikirkan ucapan abel. Ada benarnya juga, pikirnya.
Sebuah motor ninja hitam berhenti di saat keheningan terjadi.
"Naik. Udah mau malem, nggak baik cewek pulang malem" ucap seseorang setelah melepas helm full face nya.
Dia aldi. Aldi sedari tadi menguping pembicaraan salsa dengan abel. Ia takut salsa terpengaruh dengan omongannya abel.
Abel merasa aldi berbicara padanya. Segera saja ia berdiri dengan senyum merekah. Kayak bunga bangkai lagi mekar 😏.
"eh... Aldi. Lo ngajak gue pulang bareng? Ya ampun demi apa!!" pekik abel kegirangan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rafachel (TERBIT)
Novela JuvenilTETAP VOMENNT WALAUPUN SUDAH ENDING!! PROSES REVISI! SEMUA PART YANG SAYA PUBLISH ULANG ADALAH VERSI REVISI! ~ketika Rachel pricillia putri prasetyo di pertemukan kembali dengan Rafael candrawinata.~ Cerita ini di dedikasikan untuk kalian yang sed...