the whistle ; all member (12)

2.1K 138 7
                                    

dengan tangan gemetar jimin mulai membuka pembicaraannya.

"lo cari tempat rame dulu, jangan biarin itu cewek nemuin lo"

suga tidak mengerti maksud jimin, siapa dia? apakah dia pembunuh? sampai jimin segitu paniknya menyuruh suga pergi ke tempat yang ramai.

dengan lari yang cepat suga segera pergi ke tempat dimana banyak ibu - ibu sedang berbelanja disana.

"eh tong ngape lari - lari"

salah satu ibu - ibu bertanya dengan logatnya yang kebetawian.

"eng.. engga bu itu dikejar anjing"

yang lain malah menertawakan suga. sebenarnya jengkel di tertawakan seperti itu tapi bagi suga ini lebih baik daripada harus bertatap muka dengan cewek tadi.

suga mengirim chat pada taehyung bahwa dia sudah berada di tempat yang ramai. dan juga mengirim chat kepada namjoon kalau dia sedang di tukang sayur.

namjoon membaca chat dari suga dan dia tertawa, jhope penasaran dengan apa yang dilihat oleh namjoon.

"apa sih jun"

"ini loh si dingin, masa sekarang dia ada di tukang sayur. jarang jarang kan dia kesono"

jhope yang mendengarnya hanya tertawa kecil.

"bilang suga, kita udah nyampe"

namjoon ingin mengirimkan pesan kepada suga tapi ia lebih memilih mengangkat barang yang mereka beli tadi. mereka pergi ke ruang tamu dan merapihkan beberapa barang yang tadi mereka beli.

namjoon pergi ke atas untuk mengambil jaketnya yang ia persiapkan untuk esok.

setelah itu ia menuruni tangga dan duduk disamping jhope sembari merapihkan jaketnya yang teruntel.

"suga kayaknya udah pulang hop"

"perasaan tadi baru ngirim chat ke lo kalo dia di tukang sayur, kan lumayan kalo dari tukang sayur ke rumah jimin mah"

"mungkin dia gercep makanya udah sampe"

"masasih"

jhope berfikir dan menanyakan kepada namjoon.

"oiya, lu udah kirim chat ke suga lagi kalau kita udah pulang?"

"ngapain, dia aja udah pulang"

"NAMJOON GILA. kalo dia belum di chat gabakal pulang kali"

"lah tau darimana"

jhope gemes melihat namjoon, untuk membuktikan ia menelfon suga. dan ternyata suga masih di tukang sayur dengan marah - marah dan ia baru ingin berjalan pulang. mendengar itu namjoon langsung mengeluarkan keringat dingin dan menceritakan apa yang tadi ia lihat di atas.

"tapi hop, gue gamungkin nge halu jelas jelas tadi pas gue lagi naro tu barang didepan kamar jimin, ada orang di dalem kamar jimin"

"lo bodoh apa gimana si jun"

"apa"

"kamar jimin tuh di kunci, dia emang ga bilang kemarin sama lu bilangnya sama gue doang, trus koncinya juga gua taro di laci"

namjoon terlihat kebingungan, jelas² tadi ia melihat suga dengan jelas.

di tengah kebingungan namjoon, suga pulang dengan wajahnya yang merah karena lelahnya berlari. kenapa dia berlari? dia gak pake sendal jadi tadi kepanasan. kalo buluk disangka orang gila kali. untung cakep.

"hah. lo lo kenapa gabilang si udah nyampe, liat ni nah ni juga"

namjoon dan jhope menertawakan suga yang sekarang bajunya juga seperti orang gembel akibat ditarik oleh ibu² yang berbelanja di tukang sayur tadi.

baru saja ingin ngedumel ke jhope dan namjoon, suga teringat ia ingin menceritakan apa yang tadi ia alami sampai - sampai ia pergi ketempat yang ramai.

"lo pada mau tau, kenapa gue ampe nekat ke tukang sayur? padahal tu tempat keramat buat gue"

sembari penasaran mereka tertawa mendengar suga.

suga menceritakan dari awal hingga akhir, jhope dan namjoon awalnya tidak percaya tapi namjoon teringat dengan kejadian yang barusan ia alami, dan ia juga menceritakan itu semua ke suga.

dilain sisi.

"kenapa si suga"
tanya jin

"di luar dugaan sih, tapi ini udah bahaya banget buat kita"

jimin mencoba tenang dan tidak panik, namun semua tidak mengerti apa yang dimaksud jimin. akhirnya jimin menceritakan semua yang tadi suga bilang, semua kaget bahkan ada juga beberapa yang mulai takut.

"gue gamau kita terus²an kayak gini, tapi gue ga ngerti gimana dan apa tujuan si 'dia' dateng di kehidupan gua"

jimin terus memegangi kepalanya yang sudah sangat pusing.

"tenang jim tenang ini semua tentang kita, kita yang di terror bukan lo doang"

lisa mencoba mendekati jimin dan menenangkannya.

"udah gini aja deh, kita batalin liburan kali ini, sampe sini aja. semuanya lagi ga baik"

jungkook memberi pencahayaan yang di setujui oleh teman²nya, akhirnya mereka berkemas karena sore ini mereka akan pulang. bahkan pemilik vila pun tidak percaya apa yang jimin ceritakan, dan setau pemilik vila ini adalah vila yang sangat aman dari vila yang lain kalau soal hantu.

-------------

sorry kalo makin lama ceritanya gajelas:(

Bts x BlackpinkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang