Bts x Blackpink

the whistle ; all member (18)

"karena kau adalah anaknya" -mbah jum

Jimin tampak tak percaya dan mulai ingin marah kepada jungkook atau lebih tepatnya orang yg ada didalam diri jungkook sekarang.

"tenang dulu kita belum selesai" -mbah jum

mbah jum juga tidak mengerti apa maksudnya kalau tidak ada cerita sedikitpun.

jungkook tertawa kecil melihat jimin dan ia berbicara dengan menggunakan bahasa jepang.

"dia ngomong apa mbah" -taehyung

"dia bilang jimin sangat tampan saat masih kecil dan sekarang juga masih tetap tampan" -mbah jum

sungguh jimin ingin menangis saat itu juga karena dia juga seseorang yang penakut.

setelah itu mbah jum menyarankan untuk jin dan taehyung menenangkan jimin di kamar. semua ini akan diurus mbah jum karena mbah jum akan mendengarkan hantu itu bercerita karena tadi mbah jum sudah meminta izin untuk diceritakan,dan hantu itu menyetujuinya.

dikamar jimin

"jin ini gila sumpah" -jimin

ia menahan tangisnya yg akhirnya tak bisa ditampung.

"eh gausah cengeng lo" -jin

jimin menghapus air matanya yang belum terlalu banyak keluar.

"dia nganggep gua anaknya dia jin, lo bayangin jadi gua gimana" -jimin

"ya lo sabar dulu dong jangan nangis gitu gua jdi bingung lo gapernah nangis didepan gua tbtb kyk gini bingung gua" -taehyung

tiba - tiba hp jin berdering menandakan ada pesan masuk dan itu dari jisoo.

"siapa?" -jimin

"jisoo nanyain gimana hari ini" -jin

"suruh dia dateng dong besok biar ga sepi amat rumah gua" -jimin

"iya bentar" -jin

tibatiba saja mbah jum membuka kamar jimin.

"bisa bantu saya sebentar?" -mbah jum

ruang tamu

ternyata mbah jum meminta tolong untuk mengeluarkan hantu itu dari badan jungkook.

setelah selesai jungkook langsung terjatuh dan ditangkap oleh jin.

"ohiya namanya yeko dia dari jepang" -mbah jum

"dia siapa mbah?" -jimin

"besok saya akan kesini lagi siang, saya akan ceritakan semuanya" -mbah jum

"bikin penasaran aja mbah" -taehyung

mbah jum hanya cengir kecil dan izin pamit.

setelah itu tinggalah mereka berempat dengan keadaan jungkook yang tidak sadarkan diri.

"EH MBAH INI JUNGKOOK GMN" -taehyung

"biarkan nanti dia bangun dalam 10 menit" -mbah jum

akhirnya jimin dan jin membopong jungkook menuju kamar jimin diikuti oleh taehyung.

"gimana? mau nungguin dia bangun apa kita tinggal tidur aja?" -jin

"gua gabisa tidur jin" -jimin

"jangan dipikirin kuntet" -jin

"susah sumpah" -jimin

jin dan taehyung mau tidur juga tidak enak meninggalkan temannya yang sedang ketakutan itu, akhirnya dia menemani jimin sampai ia bisa tidur. dan tak lama memang jimin tertidur begitu juga jin karena taehyung sudah tertidur duluan.

esoknya.

"mana kata lu jisu dkk mao dateng" -jungkook

"tapi jennie gak ikut ada acara keluarga" -jin

sambil menunggu jisoo dkk serta mbah jum mereka menyiapkan sarapan dan sarapan tanpa menunggu mereka.

"ehiya rap line pada balik kapan?" -jimin

"katanya besok kok, itu juga mereka langsung pulang katanya mau nyiapin buat masuk nanti senin" -jin

"dia gak bisa denger cerita mbah jum dong" -jungkook

"gapapa si kita telpon aja" -taehyung

akhirnya mereka semua melanjutkan makan dan tak lama jisoo dkk sampai dirumah jimin.

dan mereka langsung berkumpul dan membicarakan soal kemarin.

"kata jin, lo serem kuk pas kemasukan" -lisa

"emang iya? gua aja gak tau" -jungkook

"ya pokoknya tuh kita sekarang lagi bener² penasaran sama apa yang kemarin mbah jum bicarain sama tuh hantu" -jimin

"ih lo jangan ngomong keras - keras kek ngeri tuh hantu dateng lagi" -rose

yg lain menutup mulut dengan tangannya dan mulai berbicara berbisik.

"mbah jum lama ya" -jin

tak lama jin berbicara seperti itu mbah jum tiba - tiba datang. dan mereka bersalaman satu persatu.

"mbah ayo mbah gimana kemarin" -jimin

"sebelumnya mbah mau tanya sama jimin, apakah kamu benar anak dari ayah dan ibumu?" -mbah jum

"ya bener lah mbah" -jimin

"yakin?" -mbah jum

jimin tampak bingung, sebenarnya apa yang dimaksud mbah jum dengan meyakinkan orang tuanya.

"i-iya mbah" -jimin

"emang ada apa si mbah? kok sampe nyangkut paut sama orang tuanya jimin" -taehyung

mbah jum hanya tersenyum dan berkata bahwa ini ada sangkut pautnya dengan orang tua jimin makanya jimin yg selalu diikuti.

"nyonya yeko.." -mbah jum

"dia.. ibumu park jimin" -mbah jum

---------------

HALO SEMUAA DITUNGGU KELANJUTANNYA OKEI😚