P e n g g a n g g u

41 16 4
                                    


Vote + komen jangan lupa ya guys!

Vote + komen jangan lupa ya guys!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rayliza Shaen

***

Kamu seperti api
Yang menyulut panas nya hati

____________________________


Sepasang remaja terlihat sedang duduk berhadapan. Sambil sesekali si perempuan tertawa melihat tingkah konyol si cowok.

Mereka tak sadar ada sepasang mata yang memperhatikan keduanya dari kejauhan. Menatap penuh amarah terutama ke arah si perempuan.

Tanpa menunggu lagi, sebelum semakin jauh.  Neta melangkahkan kaki nya menghampiri meja itu, dimana pacar nya dan si cewek gatel itu tengah asik bercengkrama.

"Bagus ya malah duduk-duduk di sini! Ketawa-ketiwi sambil makan mie," celoteh Neta, kedua tangannya ia lipat di depan dada.

Detik itu juga tawa yang tadi begitu jelas terdengar sampai ujung kantin seketika terhenti. Liza tampak diam saja dan terlihat santai sekali, tak ada raut penyesalan terlihat di wajah cantik nya.

"Kenapa? Kok pada diem aja? Gak bisa jawab, apa gak punya mulut?" tanya Neta ketus. Cewek itu memang paling bisa membuat lawan bicaranya mati kutu, tak bisa membalas nya.

Zacky mulai membuka mulut nya sedikit, hendak bicara. "Net, ini gak se-----------."

"Se- apa? Lo mau bilang ini gak seperti apa yang gue lihat, gitu?"

"Biar gue jelasin dulu Net," Zacky sedikit melunak. Mencoba meluluhlan hati pacar nya.

"Jelasin apa lagi? Gue punya dua mata dan gue lihat dengan jelas apa yang kalian berdua lakuin dari tadi. Kalian pikir gue bego? Percaya gitu aja sama alasan-alasan klasik lo!"

"Net, iya gue tau gue salah. Maaf," ucap Zacky. Liza hanya diam saja melihat sepasang kekasih itu yang kini sedang adu mulut.

"Maaf lo udah basi Zack!" balas Neta tak menerima.

"Lo kan juga tau ini bukan maunya gue," kata Zacky. Memang ini bukan maunya, ini permintaan Mami nya untuk menjaga Liza.

"Zack, Liza bukan anak kecil lagi yang harus lo jaga, lo pegangin biar gak jatoh, lo suapin makan. Dia udah gede, pasti bisa sendiri."

"Iya gue tau. Tapi gue juga gak bisa nolak permintaan Mami, Net."

"Udah lah Zack, sekarang terserah lo. Lo pilih gue atau tetap sama cewek gatel di sebelah lo itu? Gue cape kaya gini terus, harus ngertiin lo terus," Neta sudah putus asa. Liza, gadis itu bukan sekali duakali mengganggu hubungan mereka. Bahkan waktu Zacky lebih banyak dengan gadis itu ketimbang dengan nya, pacar nya sendiri.

AileenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang