Obsesi (Changlix) END

1

'Kau selalu bersinar meskipun matahari tenggelam
Tetap semangat♡'

Merah menjalari pipi bertabur bintang itu hingga ke telinga. Memerah karena senang tentu saja. Sudah lebih dari tiga kali remaja manis itu menemukan sticky note di lokernya setiap pagi dan sore. Ia senang, karena itu berarti ada yang diam-diam memperhatikannya.

"Lixie?"

Bahunya di tepuk lembut oleh seorang gadis yang berwajah nyaris sama dengannya.

"Ayo pulang, sudah sore. Jisungie pasti sudah menunggu"

Chaewon, si gadis nyaris serupa dengan Felix itu segera menarik tangan adik kembarnya menuju parkiran dimana si kembar tengah sedang menunggu mereka di dalam mobil.

Ya, Felix, Chaewon dan Jisung memang terlahir kembar. Tidak identik memang, Chaewon si sulung lahir pada tanggal 14 September pukul 23.50, Jisung si tengah di hari yang sama namun pada jam 23.57 dan si bungsu, Felix yang lahir pada tanggal 15 September pada pukul 00.10.

"Sticky note lagi?", Jisung menatap jemari Felix yang memegang sehelai sticky note berwarna biru.

Felix hanya tersenyum imut. Membuat kedua kakak kembarnya gemas untuk mencubiti pipi berbintik itu. Padahal sekarang mereka sudah berada di tahun kedua senior high school, namun si manis masih tampak seperti bayi dimata mereka.

Setelah dua remaja manis sama rupa namun beda jenis kelamin itu masuk ke dalam mobil, si kembar tengahpun mulai melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang.

Tanpa melihat seseorang yang sedang tersenyum menatap si bungsu yang duduk di mobil sembari terus tersenyum manis.

"Kau menyukaiku juga hmm?", sosok itu menatap penuh puja pada foto felix yang selalu dibawanya.

Tbc