Selamat membaca
Enjoy!Senin pagi, hari yang sangat menyebalkan menurut sejuta umat.
Bel tanda upcara sudah bunyi 5menit yang lalu."ADIRA ADA NGGAK?" teriak Cindy di depan pintu.
"Ga ada, kayaknya gue lupa bawa topi deh cin" Pasrah nya.
Cindy langsung menghampiri Adira yang terlihat kesal sambil menatap tas miliknya.
"Coba cari lagi di tas lo,mungkin ke selip selip"
"Nggak ada tetep"
"Yaudah, yuk nanti malah di hukum semua udah pada baris tuh di lapangan. Nanti gampang, kita minjem aja ke Celvia, dia kan PMR terus jaga hari ini. Pasti topinya nggak dia pake"
Adira menganggukkan kepalanya, sambil melangkahkan kakinya menyusul Cindy.
Suasana lapangan sudah sangat rapih, Adira gelisah sendiri karena hanya dirinya yang tidak memakai topi.
Tadi Cindy sudah mencoba meminjam topi kepada Celvia, tapi topi Celvia sudah duluan di pinjem orang."Gimana dong " Rengek Adira kepada Cindy.
Cindy sama khawatir nya dengan nasib Adira nanti.
"Gue bingung Dir, eh eh lo pinjem aja sama Alexi"
"Gila lo, mau bikin gue malu aja nanti di cap jadi cewek ceroboh dong,kan gengsi. Lagian kan nanti Alexi pake topi siapa kalo topi dia gue pinjem"
Cindy janggah menatap Adira.
"Gapapa Dir, lagian kan dia co-"
"Heh kamu yang nggak pakai topi, sini kamu!!" Tegas seorang Osis yang sedang berjaga.
Adira dan Cindy saling bertatapan.
"CEPET SINI!!!"
Ah mampus gue.
"I-iya kak" Gugup Adira
Adira sangat takut dengan laki laki yang menarik tangan nya ini, Devon ketua Osis SMA Angkasa yang sangat terkenal galak dan tegas.
Badanya yang tinggi tegap, serta mata tajam nya sangat membunuh seseorang yang menatapnya."Kenapa kamu nggak pakai topi? "
"M..mm anu.. An.. U kak"
"Kenapa anu kamu?"
"Ih kakak ngaco!" Adira refleks memukul bahu Devon.
Seketika kesadaran Adira datang karena Devon menatap nya tajam.
"CEPAT BARIS DI DEPAN, GABUNG SAMA MEREKA YANG TELAT! " Teriak Devon.
Oh my gaadsss!!! Sumpah demi apa?!! Adira dihukum, dan disuruh berdiri di depan berhadapan dengan semua murid SMA Angkasa.
Ah awas saja akan ku balas, dasar ketua Osis menyebalkan!!"Kenapa diam? Lo gatau bahasa Indonesia dengan baik? Apa Gue harus jelasin pake bahasa Hewan biar lo cepet maju?!"
Adira sadar dari lamunan nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Cool Boyfriend [REVISI]
Ficção AdolescenteSelasa, 13 Agustus #1insadboy Konsekuensi mencintai seseorang yang hati nya masih untuk orang lain adalah sakit hati.