Eunbi menatap pantulan dirinya di cermin pikirannya benar-benar kosong dan raut wajahnya pun sulit di artikan, ia tidak mengerti apakah ia harus bahagia karena menikah dengan seorang pria baik dan tampan seperti Jungkook ataukah ia harus bersedih karena dia tidak bisa menikah dengan orang yang di cintainya. Orang yang di cintai? Eunbi rasa saat ini dia tidak memiliki orang yang dia cintai.
"Eunbi- ya." Yeon Soo menghampiri cucunya yang tengah duduk di depan cermin.
"Halmeonim." Eunbi menatap Yeon Soo melewati cermin.
"Cucuku sangat cantik." Yeon Soo mengalungkan tangannya ke leher Eunbi dengan senyuman yang terukir di wajahnya yang tak lagi terlihat muda.
Hyun Jin melangkah masuk, sedari tadi dia memperhatikan keduanya di ambang pintu.
"Eommeonim."
"Hyun Jin- ah lihatlah putrimu sangat cantik." Ujar Yeon Soo
Kedua mata Hyun Jin beralih menatap Eunbi seraya tersenyum kemudian wanita itu memeluk putrinya yang hanya diam membisu.
"Eunbi- ya." Panggil Yerin membuat ketiga wanita itu menoleh ke ambang pintu.
Yerin menatap Eunbi sambil menyeka air matanya yang tiba-tiba turun.
"Ya.. Wae geureoseyeo? uljimayeo eoh..." Ujar Eunbi yang langsung mendapat pelukan dari Yerin.
"Kau akan menikah, kehidupan lajangmu akan segera berakhir, kau akan menjadi seorang istri dan sibuk dengan kehidupan rumah tangga lalu siapa yang akan menemaniku bersenang-senang nanti." Kata Yerin masih berderai air mata.
Plak
"Halmeonim." Protes Yerin ketika mendapat tamparan dari neneknya Eunbi yang tak lain adalah Yeon Soo.
"Eunbi-ya ka- ahk...halmeonim kenapa kau memukulku?."
"Berhenti berbicara Jung Yerin, kau ingin pantatmu di pukul lagi?." Ujar Yeon Soo.
"A..a..ne ne aku akan berhenti berbicara." Ujar Yerin sambil menghindari tangan Yeon Soo yang bersiap untuk memukulnya.
Eunbi tertawa melihat kelakuan kedua perempuan ini mereka terlihat sangat lucu, melihat Eunbi tertawa ketiga perempuan lainnya pun ikut tertawa.
Mereka berhenti tertawa ketika mendengar suara langkah kaki mendekat kemudian terlihatlah sosok lelaki tampan yang masuk ke ruangan tersebut.
"Annyeong haseyo." Sapa Jungkook.
"Annyeong haseyo." Mereka membalas sapaan Jungkook kecuali Eunbi.
"Suamimutampan." Bisik Yerin.
"Dia bukan suami ku, kami belum menikah." Jawab Eunbi.
"Aish..beberapa menit lagi dia akan jadi suamimu."
Setelah kedatangan Jungkook, Yerin Yeon Soo dan Hyun Jin pamit pergi dan kini tinggal mereka berdua yang ada di ruangan itu.
"Kau sangat cantik Hwang Eunbi- ssi." Jungkook mendudukan dirinya di samping Eunbi.
Eunbi menundukkan kepala menatap ujung high heels yang terpasang di kakinya.
"Bersiaplah lima menit lagi tuan." kata seorang lelaki berpakaian hitam yang sedari tadi berdiri di depan ruangan.
Jungkook hanya mengangguk dengan senyuman yang terukir di wajah tampannya Jungkook meremas kedua tangannya, kedua kaki lelaki ini tak henti-hentinya mengetuk-ngetuk lantai dia tak bisa menyembunyikan kegugupannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[2]Happy With You [End]
Fanfiction[SUDAH TERBIT] Eunbi tidak suka pada Jeon Jungkook seorang lelaki tampan yang berasal dari keluarga baik-baik, lalu kenapa Eunbi menerima lamaran lelaki itu. Neneknya pernah mengatakan. "Kau harus menikah dengan orang yang menyayangimu dan suka p...