Kamu Dan Allah

33. Dua Makmum

Play the music video :
Krisdayanti : Ayat-Ayat Cinta2

Nb: aku rasa lagunya cocok jadi aku kasih aja yang soutracknya Ayat-ayat cinta 2 😅

---------------------------------------------------------

Aku ucapkan Assalamualaikum pada teman sholatku yang akan berdiri disampingku
Menjadi makmum dengan Imam yang sama .

---Neima Jannatulma'wa---

🍁🍁🍁🍁

Neima Pov----

Aku membuka album pernikahanku dengan mas Daffa.

Bahagia rasanya ketika mengingat masa itu namun kini album pernikahan itu akan aku tutup rapat.

Dan .....

Hari yang tidak pernah aku inginkan akhirnya tiba.

Hari dimana mas Daffa akan kembali mengucap qobul untuk wanita lain.

Aku tidak bisa menggambarkan bagaimana sakitnya hatiku saat ini.

Aku pikir pernikahanku akan terus bahagia sampai Allah menyuruh malaikat pencabut nyawa menjemputku.

Ya Allah .... Ya Illahi ....

Ku titipkan hati yang hancur ini pada'Mu ....

Ku titipkan semua rasa cinta yang ada dihati ini pada'Mu...

Ku ikhlaskan hancurnya hati ini hanya karena'Mu ...

Dan aku ucapkan Assalamualaikum pada teman sholatku yang akan berdiri disampingku ...
Menjadi makmum dengan Imam yang sama .

-----------

Hari ini cuaca juga sangat tidak mendukung .

Sedari subuh hujan deras telah menyapa Ibu Kota .

Sampai saat ini waktu telah menunjukkan waktu 15.00 WIB.

Satu jam lagi mas Daffa akan mengucap qobul untuk Aisyah di Masjid Istiqlal .

Masjid yang sama saat satu tahun lalu mas Daffa mengucap qobul untukku.

-----

Ya Daffa Akram Syahid bin H.Syahid Izzanudin ? " ucap Ijab dari pa Fahri

"Na'am " balas Daffa sambil tetap menjabat tangan Pa Fahri selaku Ayah Neima.

"Anakathuka wa zawwaj-tuka makhtubakata Neima Jannatulma'wa binti H. Ahmad Fahri bi mahri mushaf Al-Qur'an wa alatil ibadah haalan "

-----

Dadaku sesak ketika mengingat itu.

Air mataku lolos begitu saja saat mengingat ucapan qobul dari mas Daffa.

Aku terus berharap pada Allah , agar mas Daffa bisa kembali mengingat semuanya.

Aku mengusap air mataku dan segera bersiap untuk acara pernikahan suamiku.

Aku memakai niqob warna hitam dengan khimar syar'i warna hitam dan dan gamis warna senada.

Aku keluar dari kamarku dan menuju kamar mas Daffa, untuk melihat jika dia sudah siap atau belum .

Tok...tok....tok...

Aku mengetuk pintu kamar mas Daffa.

Tidak lama kemudian mas Daffa membuka pintu kamarnya.