kisah antara seorang laki-laki yang bernama Arya dengan gadis yang tak lain adalah adik dari sahabat nya .Gadis itu bernama Raya.
Setiap kali bertemu keduanya tidak pernah akur.Saling menjahili dan mengusili.
Raya sangat benci dengan Arya karena dir...
Arya selalu datang ke Surabaya setiap sebulan sekali.Selain untuk bertemu dengan kedua orang tuanya,tentu saja kedatangan ke kota dimana ia dibesarakan itu untuk mengunjungi gadis yang kini mengsisi hatinya.
Raya...
Ialah gadis yang menjadi alasan Arya untuk selalu berkunjung ke Surabaya di sela-sela kesibukan nya mengurus perusahaan ayahnya.
Saat sang kekasih sedang disibukan dengan kegiatan nya menggarap tugas akhirnya,Arya selalu menyemangatinya dan terkadang membantu gadisnya itu.Ia juga bahkan sering meminjami nya buku-buku kepunyaan nya jika Raya sedang membutuhkan nya.
Dengan bantuan Arya akhirnya Raya berhasil menyelesaikan skripsinya dengan baik.
Pada saat Raya melaksanakan sidang skripsinya,Arya datang jauh-jauh untuk menemaninya.Ia datang sehari sebelum Raya melaksanakan sidangnya.Arya membantu segala kebutuhan yang Raya perlukan menjelang sidang.
Untung saja saat Arya menemani Raya menyiapkan semuanya,ketiga teman nya tidak ada yang menaruh curiga kepadanya.Ketiga teman nya sibuk dengan urusan nya masing-masing.Sehingga membuat Arya tidak perlu memikirkan alasan kenapa ia memilih libur di jam kerjanya yang cukup padat.
Kedatangan Arya di kampus Raya tentu saja membuat para mahasiswi disana terpana akan pesona yang dimilikinya.Tubuh Arya yang tinggi dan tegap ditambah ketampanannya yang paripurna membuat para kaum hawa selalu meliriknya diam-diam.
Arya selalu berada di samping Raya dan menyemangatinya.Ia tahu jika kekasihnya ini tengah gugup.Ia menggenggam erat tangan Raya untuk mengurangi rasa gugupnya.Hingga giliran nya untuk masuk,Arya mengantarkan nya hungga di depan pintu."Semangat ya.Kakak akan selalu mendoakan yang terbaik untukmu".Arya mengelus rambut Raya yang sudah di tata nya dengan rapih.
2 jam menunggu akhirnya Raya keluar dari ruangan yang akan menambahkan gelar pada namanya.Raya keluar dengan wajah yang sumringah
.Arya berjalan mendekatinya "Gimana?".
Raya mengangguk antusias dengan mata yang berkaca-kaca.Tanpa kata Arya tahu jika kabar yang di bawa oleh Raya adalah kabar baik.Ingin rasanya Arya memeluk kekasih nya itu tapi ia tahu dimana dia sekarang berada.
"Ini...buat kamu"
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Sebuket bungan tulip berwarna merah muda di berikan Arya untuk Raya.
"Makasih kak"
"Raya...ayo foto".Teriak salah satu teman Raya yang tadi ikut membantu Raya mempersiapkan segala sesuatu nya selama di ruangan.Mereka juga menonton secara langsung apa yang di alami Raya di dalam ruangan itu.
"Cieee udah punya gandengan".
"Kenalin kali Ray pacarnya ke kita".
"Iya Raya jahat mentang-mentang udah punya pacar diem-diem baek".
Itulah celotehan sahabat-sahabat Raya.
"Kak kenalin tiu sahabat-sahabat ku.Vira,Della dan Afifah".
