Lucas - 0.2

1.4K 298 40
                                    

"Sejak tadi pagi seingat saya tidak ada pengunjung yang bernama Lucas disini."


Jungwoo mengatur nafasnya yang tak beraturan. Sang pelayan yang tampak khawatir dengan kondisi Jungwoo pun beranjak untuk mengambilkan segelas air putih untuk diberikan pada lelaki itu.

"Ambilah." Ucapnya.

Jungwoo menatap kearah gelas kaca tersebut dengan tatapan kosong.

"Apakah anda baik-baik saja?" Pelayan itu memastikan keadaan lelaki dihadapannya.

Lelaki itu mengulaskan senyuman tipis pada perempuan cantik dihadapannya.
"Maafkan aku jika aku mengejutkanmu."

Perempuan itu menggelengkan kepalanya sembari tersenyum. Tak lama ia berteriak pada salah seorang rekan kerjanya.
"Guanlin! Aku izin sebentar."

Lelaki bernama Guanlin itu menatap Jungwoo dengan tajam.
"Siapa dia? Pacarmu?"

"Bukan! Tolong gantiin aku sebentar ya."

Guanlin menghela nafasnya malas.
"Terserahlah."
"Jangan lama." Tambahnya.

Perempuan itu mengangguk lalu bergegas melepaskan apron yang melekat pada tubuhnya sebelum mengajak Jungwoo untuk duduk di sudut kafe itu.

Segera setelah selesai mendudukkan dirinya, perempuan itu segera mengulurkan tangannya pada Jungwoo.
"Saya Shuhua. Yeh Shuhua." Jelasnya.

Jungwoo menerima uluran tangan perempuan itu.
"Jungwoo. Kim Jungwoo."

"Sebelumnya saya minta maaf jika saya terlihat lancang, namun saya hanya ingin membantu anda."

"Membantu?"

"Anda sepertinya sedang mencari seseorang."

"Ah, iya. Tapi saya rasa saya bisa mencarinya sendiri." Tolak Jungwoo secara halus. Jujur saja ia tidak mengerti mengapa perempuan dihadapannya ini mau repot-repot untuk membantunya.

Namun seperti menyadari rasa kecurigaan yang dirasakan oleh lelaki dihadapannya, perempuan itu dengan cepat menjelaskan.
"Saya tidak berniat jahat. Saya membantu anda karena sepertinya anda berteman dengan Yuqi. Dan teman Yuqi adalah teman saya juga."

"Yuqi?"

"Ya, Song Yuqi."

Jungwoo memperhatikan penampilan perempuan dihadapannya itu dengan seksama.

Perempuan itu mengotak-atik ponselnya sebentar sebelum menyerahkan benda berbentuk persegi panjang itu kehadapan Jungwoo.
"Ini foto-ku bersamanya. Aku tidak berbohong."

Jungwoo menatap kearah ponsel perempuan itu dan kearah wajah perempuan itu secara bergantian sebelum akhirnya ia mengangguk.
"Baiklah."

Perempuan itu kembali tersenyum.
"Jadi, apa yang bisa saya bantu?"

Jungwoo tersenyum canggung.
"Saya mencari teman saya."

"Teman anda? Pria bernama Lucas yang anda tanya tadi?"

Jungwoo mengangguk—menyetujui perkataan perempuan dihadapannya itu.

"Tidak usah terlalu formal." Ucapnya.

Shuhua kembali tersenyum.
"Oke."

"Aku minta maaf tapi ga pernah ada pelanggan yang namanya Lucas dari tadi." Tambah perempuan cantik itu.

Jungwoo tampak berpikir keras.

Dan seperti menyadari rasa gelisah Jungwoo, Shuhua kembali menanyakan sebuah pertanyaan pada lelaki itu.
"Kamu nanya karena ngeliat dia disini?"

[2] ChoixTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang