Lucas - 1.0

636 176 43
                                    

Yuqi sangat bersyukur bahwa Guanlin tak terluka sedikitpun. Lelaki itu hanya pingsan karena fobia-nya terhadap darah.

Lelaki itu menjelaskan bahwa sosok asing yang pada awalnya Seonho kira sebagai pencuri tersebut sebenarnya adalah seorang pembunuh yang sepertinya sedang mengincar Lucas.

Saat Seonho mendorong Yuqi dan Lucas menjauh, sosok asing itu membatalkan niatnya dan berniat untuk kabur. Namun perempuan yang berdiri disampingnya itu berlari mengejarnya saat ia menyadari sosok asing tersebut sedang memegang pisau lipat. Dan malang baginya saat ia berusaha menghentikan pergerakan lelaki itu, pisau lipat tersebut tak sengaja menusuknya—sukses membuat perempuan itu langsung jatuh kedalam pelukan Guanlin yang kebetulan mengikutinya dari belakang.

Yuqi menggigit bibirnya. Ia sangat takut kehilangan sosok Lucas dihidupnya. Lelaki itu terlibat dalam percakapan serius bersama Siwon tadi.

Yuqi memohon dalam hatinya. Semoga saja lelaki itu tak memutuskan untuk pergi dari kehidupannya.


•••


Lucas menatap perempuan yang sedang tertidur dihadapannya dengan pandangan yang tak dapat diartikan.

Ia terus menggenggam erat sebelah telapak tangan perempuan itu yang tidak dipasangi infus sembari terus mengucapkan doa dalam diam.

Lucas memejamkan matanya saat melihat raut kesakitan yang terlihat diwajah perempuan itu. Ia mengangkat ikatan tangan yang terjalin diantara mereka berdua.

Dan tepat saat ia menangkat tangannya keatas, lengan yang selama ini selalu tertutupi oleh lengan panjang pakaiannya pun tersingkap. Menampakkan sebuah bekas luka bakar yang cukup serius di pergelangan tangannya.

Namun diantara bekas luka itu, tampak sebuah gelang tipis yang melingkar tepat di lengannya.

Perlahan, setetes air mata menetes di wajah rupawan lelaki itu.

Ya, Lucas menangis.

"Cepat sembuh, sayang." Lirihmya sembari menggenggam telapak tangan dingin wanita itu.

"Aku tau kamu bisa ngehadapin semua ini."
"Tolong sembuh demi aku ya?" Lirihnya lagi.



•••


Perempuan itu bermimpi. Sangat indah.

Ia berada di sebuah taman yang dipenuhi oleh bunga lavender yang sedang bermekaran dengan indahnya. Dan disaat ia berusaha memetik salah satu dari mereka, seseorang memeluk tubuhnya erat dari belakang.

Sosok itu hanya terdiam selama beberapa saat sebelum akhirnya ia mengecup pelan pipi perempuan yang berada didalam pelukannya itu.

Dengan suara beratnya ia berkata.
"Hey, princess. Ingat aku?"

Mata perempuan itu bergetar—menandakan ia sedang berada dalam keraguan.
"Kamu orang yang mirip sama Lucas?"

Pemuda itu terkekeh lalu mengeratkan pelukannya.
"Salah. Aku Lucas yang asli."

"Lucas?"

"Iya."

"Lucas-ku?"

Pemuda itu menenggelamkan wajahnya di ceruk leher perempuan itu.
"Iya. Aku Lucas-mu."

"Ini di surga?"

Pemuda itu kembali terkekeh.
"Wrong answer. Kamu belum mati, sayang."

"Cuma aku? Kamu?"

"Kalau aku bilang ini tempatku dan aku udah mati, apa yang bakal kamu lakuin?"

"Aku bakal tetap tinggal disini."

[2] ChoixTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang