[2] Choix

Jungwoo - 1.4

Jieqiong meregangkan tubuhnya yang terasa kaku sembari menghela nafas berat. Ia tak tahu apa lagi yang harus ia lakukan agar ia berhasil menyakinkan Jungwoo untuk menyerah dan berhenti terlibat dalam lingkaran setan yang dibuat oleh Kun.

Mereka berdua memang sepasang mantan kekasih namun Jieqiong sendiri tak pernah menyadari kejanggalan apapun pada diri Kun sebelumnya. Tidak sebelum Lucas menghampirinya sembari melampirkan beberapa file berisikan kejanggalan-kejanggalan pada sikap Kun beberapa bulan sebelum kepergiannya.

Jujur saja ia cukup menyesal karena pernah terlibat dalam ide bodoh yang Lucas buat dulu sebagai percobaan untuk merebut hati dari perempuan yang ia sukai itu.

Saat pertama kali ia menjalankan rencana itu, ia sudah merasakan beberapa kejanggalan. Well, yang Jieqiong tahu Kun menikahi istrinya karena cinta jadi ia rasa sikap Kun yang seolah-olah menerima kehadirannya kembali dengan lapang dada itu sedikit aneh. Ia sudah pernah mencoba mengatakannya pada Lucas sebelumnya namun lelaki itu memutuskan untuk tak perduli dan tetap fokus pada rencananya.

Dan sebenarnya, beberapa minggu sebelum kecelakaan tragis yang menewaskan Choi Minho itu terjadi, Lucas sudah pernah memberikan beberapa peringatan tentang Kun padanya.

Salah seorang teman Lucas yang bernama Johnny lah yang memberitahukan semua fakta mengerikan tentang lelaki itu pada mereka.

Fakta yang bahkan tidak pernah terbayangkan di otaknya sekalipun sebelumnya.

Ia kembali menghela nafasnya. Memikirkan Kun membuatnya merindukan anak dan suaminya yang bisa saja tak dapat ia temui lagi jika ia kembali terlibat dengan lelaki itu. Perempuan itu sudah beranjak hendak membereskan barangnya saat seseorang mengetuk pintu ruangannya.

"Permisi."

Kening Jieqiong mengkerut. Seingatnya ia tidak memiliki janji dengan siapapun pada hari ini. "Silahkan masuk."

Tak lama pintu itu terbuka dan menampilkan sesosok lelaki tampan dengan senyuman diwajahnya yang sukses membuat Jieqiong hampir terjatuh karena rasa terkejutnya.

•••

"Yuqii." Panggil Shuhua.

Yuqi bergumam guna menjawab panggilan dari temannya itu.

"Kakak yang nemuin kamu tadi siapa?"

"Ah, dia cuma nanyain kabar kak Siwon ke aku."

"Kak Siwon?"

"Iya. Dia dateng ke rumah kak Siwon tapi karena kak Siwon gaada di rumah makanya dia nyariin ke sini."

Shuhua menatap kearah teman perempuannya itu lama sampai-sampai Yuqi merasa risih dengan tatapan itu.

"Kenapa?"

"Eum, Qi...." gumam Shuhua. "Bukannya kak Siwon gapernah cerita sama siapapun tentang kafe ini? Dan lagipula kenapa dia harus nyari kamu kalau cuma buat nyari kak Siwon? Aku, Guan dan Seonho juga ada disini."

•••

"Jungwoo?!"

Lelaki asing itu menaikkan sebelah alisnya setelah mendengar suara Jieqiong. "Anda kenal saya?"

Jieqiong dengan cepat menggelengkan kepalanya. "Maafkan saya." Ia berdehem sebentar sebelum kembali melanjutkan perkataannya. "Mungkin saya salah mengenali anda sebagai kenalan saya yang lain."

"Saya Kim Jungwoon." Ujar lelaki itu sembari mengulurkan tangannya.

Jieqiong menerima uluran tangan itu dengan ragu. "Saya Zhou Jieqiong."