03. Cemburu !

2.2K 195 25
                                    

Lucas *POV*

Cowok yang bernama Jeka itu mendekat. Dan duduk di kursi kosong sebelah Yuqi. Pengen gue tonjok aja rasanya. Mood gue yang sempet membaik tadi kini makin anjlok aja ke dasar bumi bercampur sama lumpur Lapindo. Elah jengkel maksimal dah. Gue hanya diam mendengarkan ucapan mereka berdua.

"Tadi nyerahin revisian Yuq, kamu sendiri gimana skripsi mu ? Udah sempro ?"

"Udah dong. Tapi revisian makin banyak 😭"

"Wah selamat ya, maaf ga dateng waktu kamu sempro"

"Iya gapapa kok, kan itu barengan sama kamu sidang"

"Eh udah punya pacar ya sekarang Yuqi ?" tanya Jeka sambil melihat wajah tertekuk gue.

"Nggak Kok, dia temen" jawab Yuqi. Makin ketekuk aja tuh muka gue. Apaan coba tetep aja dianggep temen. Ya walaupun gue emang belum nembak Yuqi sih. Takut ditolak.

"Temen ?" tanya Jeka kurang yakin. Gue diem aja. Males menjawab pertanyaan Jeka yang seakan ditujukan buat gue.

"Iya temen dari fakultas depan, kenalan ih Luc" ucap Yuqi menyuruh gue jabat tangan ke temennya.

"Gue Lucas anak teknik" ucap gue malas.

"Gue Jeka, HI sama kayak Yuqi" ucapnya. Dih sama gue aja lo-gue kalo sama Yuqi aku-kamu. Dasar buaya. Eh tapi kalo dia aku-kamu sama gue sih jijik juga dengernya. Dasar kutil badak.

"Tenang aja, gue temennya Yuqi kok jangan anggep saingan" ucap nya tertawa.

"Apaan sih Jeka, orang dia emang temen aku kok. Lagian aku ga mungkin jadian sama dia, dia tuh nyebelin orangnya" ucap Yuqi sambil ketawa ketiwi. Ah emang ya cewek gue ini mulutnya pedes. Bukan cewek gue ding, CALON cewek gue.

"Iya deh, gue pergi dulu ya. Udah ditungguin sama Dasha" seketika ucapan Jeka ngebuat tawa Yuqi ilang. Gue tau nih, pasti bertepuk sebelah tangan kayak gue. Hahah kasian calon cewek gue.

"Oiya bye, salamin ya buat cewek kamu" nah kan bener. Uluh uluh imutnya sih Yuqi.

"Terus kita mau kemana nih Yuq ? Mendung nih" tanya gue ngeliat awan yang tak bersahabat.

"Nganter lo pulang." jawabnya singkat. Makhlumi aja, lagi patah hati keknya.



***
Author *POV*

Sesampai di apartemen Lucas, awan benar benar hujan. Membuat Yuqi mau tidak mau harus menunggu di apartemen Lucas karena ia takut petir. Lucas izin mandi. Selesai mandi, ia hanya memakai kaus tanpa lengan yang nyaman ia gunakan. Ia kaget melihat Yuqi yang tidur nyenyak dikasurnya. Bukannya tadi dia nonton tv ? Sekarang udah pindah aja ke kamarnya. Gatau apa kalo ini tuh bahaya. Masuk kamar cowok udah gitu tidur lelap pula. Kudu kuat iman Lucc.
Lucas sendiri sangat lelah. Perlahan ia naik ke kasur untuk tidur. Pelan pelan ia menyelimuti Yuqi dan dirinya. Ia ikut Terlelap.

Yuqi *POV*

Entah berapa lama aku tidur. Rasanya sangat nyenyak tidur disaat hujan, apalagi waktu galau seperti ini. Kasur empuk, selimut tebal, bantal tangan dan guling kaki orang. Tunggu, bantal tangan dan guling kaki orang ? Otomatis aku terbangun dan membuka mata. Betapa kaget nya pemirsa, aku sama Lucas tidur bareng sekasur dan pelukan ! Reflek aku teriak dan memukulinya. Serta mengecek pakaianku. Untung masih lengkap.

"Lucas lo gila ya, bangun bangun" ucapku sambil menggoyang tubuhnya.

"Lucas lo gila ya, bangun bangun" ucapku sambil menggoyang tubuhnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pendamping Wisuda [Lucas x Yuqi] ✔✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang