32

1.5K 103 0
                                    

Chapter 32

"Ajakan"

⚫⚫⚫

Singkatnya pelajaran kali ini berakhir tanpa ada percakapan dari Yoonrae dan Yeonmi. Yoonrae merasa jika Yeonmi selalu menghindarinya.

Mereka yang sebelumnya sebangku kali ini tidak lagi. Yeonmi memilih untuk duduk dikursi paling depan yang memang kosong karena salah satu temannya tidak masuk hari ini.

Yoonrae sungguh tak mengerti apa yang sebenarnya terjadi pada Yeonmi. Ketika bel pulang berbunyi tadi, Yoonrae sempat mencekal tangan Yeonmi.

Ia ingin berbicara dengannya. Menanyakan apa yang sebenarnya telah terjadi. Yeonmi malah memberikan tatapan tajam padanya.

“Lepaskan.”

Yoonrae menggeleng tak mau. Ia semakin mengeratkan cengkramannya.

“AKU BILANG LEPASKAN!”

Ini pertama kalinya Yeonmi membentaknya. Yoonrae mau tak mau akhirnya melepaskannya juga.

Yeonmi segera berlalu begitu saja tanpa meninggalkan sepatah kata pun. Yoonrae hanya bisa terdiam di tempatnya mencoba menyimpulkan apa yang sebenarnya terjadi.

Namun seberapa lama pun ia mencoba, ia tetap tak bisa menemukan jawabannya. Dengan lesu Yoonrae meninggalkan kelas untuk segera pulang ke rumah.

Hari ini mungkin hari yang sial bagi Yoonrae. Yeonmi yang menjauhinya dan Taehyung yang tak berhenti mengancamnya.

Ngomong-ngomong tentang Taehyung, ia tak dapat membayangkan apa yang akan terjadi padanya andaikan mereka bertemu.

Setelah Yoonrae dengan berani mengabaikan ancamannya tadi, sepertinya Taehyung tak akan bermain-main lagi. Cepat atau lambat ia pasti akan segera melakukan rencananya untuk merebut Yoongi darinya.

Tentu saja ia tak akan membiarkan Taehyung melakukannya dengan mudah.  Mulai sekarang ia akan benar-benar menjaga Yoongi semampu yang ia bisa. Yoonrae tak ingin kehilangannya.

Terlalu sibuk dengan pikiran-pikirannya, Yoonrae tak menyadari jika ada Yoongi yang mengikutinya. Melihat Yoonrae yang tak menyadari kehadirannya sama sekali, Yoongi mulai geram.

Masa orang ganteng kayak Yoongi dicuekin gitu aja? Harga diri dong.

Akhirnya dengan kepercayaan dirinya, ia memanggil Yoonrae berharap jika ia akan menoleh padanya.

“Sayaaaang..”

What theㅡ?

Hancurlah sudah harga diri Yoongi. Ganteng-ganteng dicuekin, manggil sayang gak direspon pula. Maunya sih jadi romantis, tapi malah jadiㅡah, sudahlah.

Yoongi yang tak terima diabaikan begitu saja, akhirnya menemukan cara lain. Pastinya lebih ampuh dari sekedar kata ‘sayang’.

Yoongi yang emang udah mesum dari sananya, mencium sekilas pipi Yoonrae. Kayaknya dia emang udah kecanduan, sehari tanpa kecupan seperti bumi tanpa bulan.

Yoonrae hampir saja menampar orang yang berani mencium pipinya. Tapi akhirnya ia urungkan, setelah mengetahui jika itu adalah Yoongi.

Mana mungkin ia tega menampar orang yang telah membuatnya merasakan cinta. Bukan cinta abal-abal, tapi cinta sebenarnya.

“Sunbae.. aku kira siapa,”

“Memang siapa lagi yang mau menciummu, huh?”

Yoonrae mendengus kesal mendengar jawaban Yoongi. Sedangkan Yoongi hanya bisa ber-hahahihi melihat Yoonrae seperti itu. Menggoda Yoonrae selalu menyenangkan untuk Yoongi.

Aduh.. dek Yoonrae, makin manis deh kalau kayak gini.

Begitulah pikiran Yoongi berujar. Tapi jangan salah, Yoongi menjadikannya kekasih bukan karena Yoonrae mau-mau saja ia cium sana-sini. Bukan karena itu.

Ia menjadikannya kekasih karena Yoongi memang mencintainya. Cinta tulus, bukan modus.

Oksigen seperti menghilang begitu saja ketika ia berada di dekatnya. Aliran darahnya juga mengalir lebih cepat dari ujung kaki ke ujung kepala.

Sore itu, dengan latar halte bus, mereka berdua duduk menunggu. Keheningan menemani mereka dengan kendaraan yang berlalu lalang di depannya.

Yoonrae masih sibuk dengan pikirannya sendiri, mungkin masih memikirkan Yeonmi.

Sedangkan Yoongi, sepertinya dia ingin mengatakan sesuatu.

“Yoonrae..”

Yoonrae yang merasa dipanggil menolehkan kepalanya menghadap Yoongi. Alisnya terangkat sebelah. Bagaimana tidak, wajah Yoongi tiba-tiba memerah tanpa sebab.

“Ada apa, sunbae?”

Alisnya terangkat lebih tinggi lagi ketika Yoongi menghembuskan nafasnya seperti ibu-ibu yang mau pemanasan buat senam.














“Ayoberkencandengankumalamini!”

Kiss Addict ; MYG [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang