Chapter 26

1.7K 60 1
                                    

4 Tahun Kemudian...

Terlihat seorang gadis muda cantik sedang bersiap siap untuk acara pernikahannya.Sahabat pirangnya Ino sedang menoleskan berbagai macam warna Make up diwajahnya dengan surai yang sudah tergulung rapi,Gadis bernama Sakura itu hanya bisa pasrah didandani oleh Sahabatnya.

4 hari sebelumnya ia sudah sah menjadi sarjana di Universitas Konoha,Sekarang adalah hari dimana ia harus menepati janjinya kepada seseorang yang paling ia sayangi.Hinata dan Naruto sudah mengesahkan hubungan mereka menjadi suami istri,begitu pula dengan Sasori,Yogito,Izumi,dan Itachi,sedangkan untuk Shion,Gaara,Ino,Sai,Tenten,Neji,Shikamaru,Temari sudah sah bertunangan.Dan Yogito sekarang tengah hamil anak Sasori sekitar 3 bulan setengah.

"Ok,Sakura bukalah matamu dan lihat hasil karyaku"Ino memandang puas hasil karnyanya,perlahan kelopak mata Sakura mulai terbuka hingga menampakkan Emerlendnya.Sakura menatap pantulan wajahnya dicermin,Sakura sangat mengakui keahlian yang dimiliki oleh Ino,sungguh sebenarnya ia tidak ingin memuji dirinya sendiri,tapi ia akui jika dirinya sangatlah cantik.

Ino berjalan mengambil Paper bag yang tergeletak di atas Kasur kamar Sakura,Ino melihat ke arah Sakura yang memandang sendu sambil menundukkan kepalanya.Ino berjalan mendekati Sakura,lalu memeluknya,"Kenapa kau sedih Sakura?"Tanya Ino memeluk Sakura dengan masih menggenggam Paper bag itu.

Sakura tersenyum melihat pantulan wajahnya dan Ino dikaca,"Aku tidak sedih Ino,hanya saja aku sedang berpikir sesuatu"

Ino menaikkan sebelah alisnya,"Berpikir? Tentang apa?"Ino melepaskan pelukannya dan menekuk lutut kakinya dengan lipatan tangan yg tertumpu dikaki Sakura,Ino mendongakkan kepalanya agar bisa melihat wajah cantik Sakura.

"Aku takut jika aku dan Sasuke sudah menikah nanti,dan tiba tiba saja nanti ada seseorang yang ingin menghancurkan rumah tangga kami,dan paling aku takutkan adalah Sasuke akan berpaling dariku"Ucap Sakura dengan polos,"Pfffttt Hahaha..."Tawa Ino tergelegar diseluruh ruangan.

"Kenapa kau tertawa? Emangnya ada yang lucu di dalam ceritaku tadi?"Sakura memandang kesal Ino yang tak mengerti dirinya saat ini,Ino menggenggam tangan Sahabatnya itu,"Sakura bagaimana bisa kau mengira Sasuke akan berpaling darimu? Sasuke tidak sepolos itu Sakura,Kau taukan seberapa besar Usaha Sasuke untuk bisa mendapatkanmu kembali.Ia sangat mencintai mu Sakura,percayalah dengan kata kata ku ini"

Ino memandang Sakura sesaat,lalu baru ingat mengapa ia sekarang masih memegang Baper bag ditangannya,"Sudah jangan terlalu dipikirkan karena kebahagian sebentar lagi akan menjemputmu"Ino menarik Sakura tiba tiba,lalu mengambil Gaun yang akan digunakan Sakura.

Ino memandang Sakura sesaat,lalu baru ingat mengapa ia sekarang masih memegang Baper bag ditangannya,"Sudah jangan terlalu dipikirkan karena kebahagian sebentar lagi akan menjemputmu"Ino menarik Sakura tiba tiba,lalu mengambil Gaun yang akan digun...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gaun itu terlihat sangat cocok untuk Sakura,Ino membenarkan bagian belakang Gaun Sakura.Sakura masih setia mengamati bentuk tubuhnya dari pantulan kaca lemarinya.Ino mengambil sebuah kotak yang biasanya untuk mewadahi sebuah sepatu,Ino mengambil sepasang high heels lalu memasangkannya di kaki Sakura.

Ino mengambil sebuah kotak yang biasanya untuk mewadahi sebuah sepatu,Ino mengambil sepasang high heels lalu memasangkannya di kaki Sakura

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
SASUKE-KUNTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang