HeartIzProject : Dare I

1.1K 172 25
                                    

Minggu yang cerah ini telah menyambut semangat baru bagi Yujin, Chaeyeon, Yena, dan Hyewon.

Cerahnya sang mentari di pagi hari ini membuat mereka semakin bersemangat untuk tidak meninggalkan tempat tidur yang sangat nyaman ini.

Di rumah Chaeyeon, mereka telah menghabiskan malam minggu dengan menghamburkan uang banyak untuk membeli beraneka ragam makanan serta minuman.

Mereka bermain game di PlayStation milik Chaeyeon sampai pukul 3 dini hari. Kebisingan serta kerusuhan mereka di rumah Chaeyeon tak terhindarkan lagi.

"Ini kasur kenapa bangsat kali ya. Dia gak mau gue bangkit masa," ucap Yujin yang masih menutup matanya.

Yujin. Cowok berusia 17 tahun yang memiliki sifat songong serta sok cool. Wajahnya yang tampan serta suara beratnya telah memikat hati seluruh siswi SMA Bintang Bangsa.

Tak ada satupun yang tak menginginkan Yujin menjadi milik mereka.

"Lo yang bangsat bego. Gak rela gue, lo nyalahin kasur kesayangan gue ini," sahut Chaeyeon sembari melemparkan gulingnya ke wajah Yujin.

"Ah seakan guling pun tau kalo gue mahkluk tuhan paling tampan dan seksi." Yujin memeluk guling yang dilempar oleh Chaeyeon tadi dengan rasa sayang seolah-olah guling tersebut adalah kekasihnya.

"Ini bocah udah gila kali ya. Kegeerannya semakin gila. Makin lama gue bisa ketularan virus gilanya," celetuk Hyewon yang kini terlihat jijik melihat tingkah laku Yujin.

"Walaupun ntar gue gila, fans gue gak bakal kurang kok. Yang ada malah bertambah.
Gue gila aja ganteng, cool, seksi apalagi gue normal? Fans gue yang gila," sahut Yujin dengan santainya sembari tertawa sendiri.

Chaeyeon, Yena, dan Hyewon bergidik ngeri melihat Yujin seperti itu. Mereka merasa bahwa Yujin telah gila sedari lahir.
Hanya saja orang tua Yujin tidak pernah tahu bahwa Yujin memiliki otak miring.

"Lo tau Minju gak, Jin?" tanya Yena tiba-tiba.

Kening Yujin berkerut yang menandakan bahwa ia tidak mengingat seseorang yang memiliki nama Minju.
Yena yang menyadari hal itu pun langsung memberikan info lanjut tentang seseorang yang bernama Minju.

"Minju anak 12 IPA 1 yang cupu tapi pinter itu loh. Masa lo gak tau?" ucap Yena.

"Oh, gue tau kalo itu. Emang kenapa?" sahut Yujin.

"Emang ada berapa Minju di sekolah itu, Jin?" ucap Yena sembari menggelengkan kepalanya.

"Ya mana tau 'kan ada lima nama Minju di sekolah. Emang kenapa sih lo tiba-tiba nanyain dia ke gue?" Yujin sangat penasaran dengan Yena.

Pasalnya Yena tak pernah membicarakan gadis cupu yang bernama Minju ketika mereka berempat berkumpul.

"Dia suka sama lo. Lo tau, 'kan?" tanya Yena kepada Yujin.

"Ya taulah. Dia 'kan pernah nembak gue duluan sewaktu kelas satu. Ya gue tolaklah. Dia bukan tipe gue. Sangat berbeda jauh dari tipe gue," ungkap Yujin dengan nada jijik yang tertera jelas ketika ia menyebutkan jika Minju bukan tipenya.

"Nah, berhubung besok april mop, gue mau ngasih tantangan ke lo," ucap Yena sembari mengeluarkan senyuman tipisnya dan menaikkan alisnya sebelah.

Yujin yang sedari tadi masih memejamkan matanya sembari memeluk guling, kini secara tiba-tiba ia membelalakkan matanya serta membangkitkan tubuhnya ke arah Yena.
Yujin menatap Yena tak percaya. Tak hanya Yujin yang kaget, Chaeyeon dan Hyewon pun begitu.

"Jangan macem-macem lo, Na. Jangan bilang lo nyuruh gue nembak itu anak cupu?" ucap Yujin to the point.

Mendengar ucapan Yujin, Yena pun memancarkan senyum nakalnya sembari tangannya mengelus kepala Yujin.

Heart Iz ProjectTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang