Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hari ini hari yang melelahkan. Sangat.
Yujin menghela nafas. Saat ini ia sedang berada di van untuk menuju ke dorm mereka. Setelah syuting seharian penuh, kini waktunya mereka beristirahat. Sebagian dari member yang kelelahan sudah tertidur di kursi masing-masing.
Yujin duduk di kursi paling belakang sebelah kanan. Pikirannya melayang. Matanya menatap kosong jendela van.
Ia merasa aneh belakangan.
Yujin merasa Minju menjauhinya. Ia pun bingung kenapa Minju menghindarinya. Ini hari ke-6 mereka saling diam.
Setiap Yujin mendekati Minju. Minju akan buru-buru menjauh sebelum Yujin mengajak berbicara. Setiap Yujin menatapnya dan mereka tidak sengaja bertatap-tatapan, Minju akan buru-buru mengalihkan pandangannya. Bahkan sudah tidak ada lagi ucapan selamat pagi atau selamat malam untuk Yujin.
Rasanya ia ingin berteriak di depan Minju dan bertanya apa kesalahan yang telah ia perbuat sampai-sampai Minju menghindarinya. Tapi Yujin menahannya. Ia tidak ingin membuat Minju semakin menjauh darinya.
“Jin, ayo keluar. Udah nyampe nih.” Yujin terperanjat. Member sudah mulai keluar dari van.
“Oh, oke, Kak,” balas Yujin ke Hyewon sambil berdiri.
Hyewon mengernyitkan dahi. Tumben banget nih anak manggil gue kak. Ga bener ini si Yuding.
Baru setengah perjalanan, Yujin menegok ke arah kiri. Tempat duduk Minju dan Chaewon.
“Minju~ Bangun dong. Kita udah nyampe di dorm,” bisik Chaewon dengan suara lembut. Tangannya menepuk pelan pipi Minju. Perlahan mata Minju membuka. Minju mengucek-ucek matanya.
“Oh, udah sampe,” bisik Minju dengan suara khas bangun tidurnya.
“Udah pada masuk semua malah,” gerutu Chaewon. Pura-pura cemberut. Minju tertawa pelan.
Yujin melihat itu semua. Ia buru-buru berjalan dan masuk ke dorm. Matanya memanas.
Dengan emosi, ia menutup pintu kamarnya dan Minju dengan kencang.
