Eleven

14.3K 1.3K 101
                                    

"Gabut bet alig," ucap Lisa sambil memindah-mindahkan channel TV.

"Sama njir, mana nih rumah sepi banget lagi!" imbuh Joy.

Hari ini, semua yang berada di Unnie line minus Joy sedang ada tugas di luar negeri dan kota. Irene pergi ke negeri sakura karena ada pekerjaan di sana. Jennie bersama prodinya pergi ke Paris untuk study tour di sana, secara katanya Paris terkenal dengan desain fashionnya, sedangakan Wendy study tour ke Austria tempat kelahiran Mozart. Prodi Jisoo dan Seulgi entah mengapa malah milih study tour ke Pulau Jeju.

"Kakak kenapa gak study tour juga deh? Kak Seul sama Kak Jisoo aja bisa ke Jeju yang gak ada korelasi sama jurusan kuliahnya," tanya Rosè sambil mengunyah Pringles milik Seulgi.

"Ih mana aku tau, aku kan bukan orang administrasi atau Dekan."

"Dih siapa juga yang mikir Kakak bagian dari civitas akademik. Gajelas!"

"Pergi yuk Kak kemana kek," ajak Yeri sekaligus melerai perdebatan Joy dan Rosè.

"Pake apaan? Taksi? Males banget aku nyari taksi dan kayak boleh aja pake taksi," ujar Lisa.

"Pemalesan banget sih Li," ujar Rosé.

"Lah ngapa? Mangapa?"

"Bodo ah!"

"Kak Joy aja suruh nyetir," seru Yeri.

"Boleh sih, tapi aku masih sayang nyawa Dek," ujar Lisa.

"Sama, sayang nyawa aku kalo nanti mati konyol," timpal Rosé.

"Sialan kalian berdua! Udah tau waktu itu gak sengaja nabrak trotoar karena ada anak kecil tiba-tiba mau lewat di depan mobil!"

"Iya deh iya Kak Joy gak salah waktu itu, tapi Kakak masih bisa bawa mobil gak sekarang?" tanya Yeri.

"Masih bisaa."

"Yaudah ayo deh."

"Nanti dulu kek Yer, emang Kak Hyun ngebolehin Kak Joy bawa mobil lagi? Kamu lupa waktu itu Kak Hyun ngelarang Kak Joy bawa mobil gegara kejadian nabrak trotoar?"

"Yaudahlah Sé, kan peraturan dibuat untuk dilanggar. Kali-kali lah kita ngelanggar," ucap Joy.

"Nah bener tuh kata Kak Joy," timpal Yeri, setuju.

"Terus kalo nanti dimarahin Kakak-Kakak gimana?" tanya Rosé.

"Tenang udah, aku yang tanggung," ucap Joy.

"Yaudah deh aku ikut aja," ujar Rosè.

"Jadi kita pergi nih?" tanya Lisa, memastikan.

"Jadi Kak!"

"Pake mobilnya Kak Hyun aja ya?"

"Serah Kakak aja, enaknya mau pake mobil yang mana." Rosé berkata sambil menuju kamarnya untuk bersiap.

"Tapi, kuncinya dimana deh?"

"Ya di laci kamar Kak Hyun lah Kak, pake nanya lagi." Yeri berseru kesal. "Masa di pos satpam."

"Oh iya ya," ucap Joy segera menuju kamar Irene.

"Untung Kakak, sabar saja saya." Lisa mengusap dadanya lalu berjalan menuju kamarnya untuk berganti pakaian. Begitu juga dengan Yeri.


~❤️~

"Seriusan deh, aku takut banget Kak Joy yang bawa mobil." Lisa berkata ketika duduk di samping bangku pengemudi.

"Yaudah sih pasrah aja Li," timpal Rosé duduk di bangku belakang.

"Enak lo ngomong," ucap Lisa.

Sisters Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang