Thirty One

8.8K 960 45
                                    

Udara pagi masih sangat terasa, membuat siapapun enggan untuk bangun dari tempat tidur. Termasuk Jennie, Jisoo, dan Joy yang menyebabkan mereka ditinggal oleh Irene, Wendy, dan Seulgi. Untuk mengantar Rosé, Lisa, dan Yeri pergi kemah.

"Barang-barang gak ada yang ketinggalan kan?" Tanya Wendy memastikan.

"Nggak Kak," jawab Rosé mewakili yang lain.

"Ingat pesen Kakak. Jangan petakilan, jaga ucapan, barang jangan ada yang berantakan, jaga kesehatan."

"Iyaaa Kak Hyunnie," ucap Lisa.

"Jangan lupa kabar-kabari loh!" Peringat Seulgi.

"Iya Kakak beruang," jawab Yeri membuat Seulgi mendengus kesal.

"Masih aja sempet-sempetnya cari ribut," ucap Rosé memutar matanya malas.

"Gapapa lah. Kan nanti tiga hari gak ada yang cari ribut ya Yer," timpal Lisa sambil menyenggol bahu Yeri.

"Betul betul betul," ucap Yeri.

"Kalian bisnya pisah?" Tanya Wendy.

"Nggak Kak. Kalo menurut list yang aku baca kemaren. Kami bertiga satu bis," jawab Rosé.

"Kok bisa satu bis sih? Padahal kelas kalian kan jelas-jelas beda?!" Tanya Seulgi.

"Mana aku tau Kak. Kan bukan aku yang ngatur Kak," jawab Rosé.

"Sana masuk ke dalam bis. Udah mau jalan tuh bisnya. Hati-hati ya!" Irene memeluk satu-persatu Adiknya yang akan pergi kemah.

"Iya Kak, dahh." Tiga Adiknya berjalan menuju bis sambil melambaikan tangan pada Kakak-Kakaknya.

"Bakal sepi deh nih. Gak ada yang ngerjain dan gak ada yang dikerjain," ucap Wendy masih melambaikan tangan.

"Cieeee yang kangen cieee, padahal baru mau jalan itu bisnya." Seulgi meledek kembarannya.

"Dihh, awas aja kalo nanti lo yang kangen." Wendy menatap sinis Seulgi.

"Please deh, gak ada Yeri dan Lisa malah kalian berdua yang ribut."

"Hehehe," kekeh Seulgi dan Wendy tidak merasa bersalah.

"Hehahehe, ayo pulang." Irene menarik Seulgi dan Wendy menuju parkiran mobil tempat mobil mereka berada.

~❤️~

"Aku di sana." Lisa langsung berlari menuju tempat duduk yang berada dipaling belakang. "Sini Sé."

"Anak kembar banget njir. Gak mau dipisah," ucap Jihyo yang duduk di samping Rosé dan Lisa bersama Yuju dan Eunha. Tempat duduk mereka berada di paling belakang bis sehingga mempunyai lima kursi yang berjejer.

"Sirik aja lo! Lagian ngapain juga sih lo di sini? Kayak gak ada bis lain aja," cibir Lisa.

"Dih, lo siapa? Masalah buat lo?" Tantang Jihyo.

"Bacot anjir! Baru mau jalan udah ribut," celetuk Yuju.

"Chaeyoung!" Panggil Yeri dengan semangat duduk di sebelahnya.

"Tzuyu mana deh?" tanya Yeri melihat tidak adanya kehadiran Tzuyu di dalam bis.

"Demam dia semalem. Jadi, gak bisa ikut deh," jawab Chaeyoung.

"Yahh ... sayang banget, padahal dia juga semangat banget sama kemah kali ini."

"Yaa ... mau gimana lagi. Namanya juga sakit kan?"

Sisters Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang