"Elysa...j...jangan nangis dong...kita gak marah kok, mika juga gak marah kok..." kimizuki berusaha membujuk elysa. "Cup cup cup...elysa kan cantik, jadi jangan nangis, kalo nangis ntar cantiknya hilang loh" kata yuu sambil mencolek pipi elysa.
"Hee yuu...lu pikir umur elysa tuh 5 tahun apa -_-" kata kimizuki lalu menjitak kepala yuu. "Aduhh..." yuu mengelus-elus kepalanya yang dijitak. Melihat kelakuan konyol yuu dan kimizuki yang dengan santainya menjitak kepala yuu pun tertawa kecil. "Haaa gitu dong, ketawa jangan nangis lagi..." kata kimizuki. "Hehe iyaa...maaf teman-teman aku gak bisa kasih tau" kata elysa. "Iyaa iyaa...udah lupakanlah..." jawab kimizuki.
"Ngomong-ngomong...emangnya kamu gak ada janji buat gak deket-dek sama manusia??" Tanya yuu. "Tidak, soalnya kami bangsa vampire emang gak akan pernah dekat sama manusia jadi gak perlu buat janji, jadi kami gak perlu khawatir dekat dengan kalian" jelas elysa. "Ohhh...syukurlah kalau begitu." Singkat yuu. "Kok sarapannya lama banget sih" tanya yoichi. "Tau tuh...coba cek aja." Kata kimizuki. "Iya deh.." yoichi pun bangkit dari tempanya dan pergi ke dapur.
Sementara itu di dapur...
"Woy!!! Telurnya udah mau gosong!!!" Teriak mitsuba. "Haaa!!! Lu gak liat gue lagi apa?! Sono angkat telurnya!" Teriak shinoa. "Yaelah...cepat angkat shinoa." Kata mitsuba. Shinoa pun berlari ke arah kompor. Lalu muncul lah yoichi. "Ada yang bisa di bantu?" Tanya yoichi. "Aaaa kebetulan lu disini...sono lanjutin potong bawangnya." Perintah shinoa. "Oke." Yoichi pun melaksanakan kewajibannya memotong bawang :v
KAMU SEDANG MEMBACA
Owari No Seraph - Manusia vs Vampir (vers.indonesia)
FantasíaKetika dunia ini awalnya aman-aman saja mika,yuu,yoichi,mitsuba,shinoa dan kimizuki berfikir "ya! dunia ini memang aman-aman saja dan akan terus begitu". Tapi mereka salah, seseorang telah membuka sebuah portal menuju dimensi lain dan portal itu ter...