Twelve

128 21 3
                                    

Fanmeeting Bangtan baru saja selesai. Beberapa fans yang beruntung bisa mengikuti acara fansign setelahnya.

Sooji yang memenangkan kontes itu bisa mengikuti kedua acaranya. Sekarang sedang gilirannya untuk fansigning.

Sooji sudah mendapatkan signed album sehingga ia hanya membawa buku kosong untuk menyimpan tanda tangan Bangtan.

"Sooji-ssi, bisakah kamu ke waiting room setelah acara ini selesai?" tanya Namjoon.

"Untuk apa?" tanya Sooji.

"Ada yang mau kami bicarakan. Manajer kami akan mengantarmu."

"Baiklah."

***

"Sooji-ssi," panggil Bang Shihyuk. "Kau yang menulis Speak Yourself?"

Sooji terdiam. "Ke-kenapa tiba-tiba?"

"Jujurlah sekarang," ucap Bang PD.

"Tentu saja aku yang menulisnya," ucap Sooji.

"Benarkah? Padahal kami sudah menemukan penulis aslinya," ucap Bang PD.

Sooji terdiam sebentar. "Tidak mungkin. Aku yang menulisnya."

"Apa ada buktinya?"

Sooji berjalan menuju keyboard yang ada di sana lalu memainkan chord lagu Speak Yourself.

Member Bangtan saling lihat-lihatan. Mereka tidak berani bicara karena chord-nya sempurna.

"Bisakah kau memainkannya sambil bernyanyi?" pinta Bang PD.

"Jika PD-nim ingin memeriksa kesamaan suaraku dengan rekaman itu..." Sooji tersenyum kecil. "Sebenarnya, audio itu bukan suaraku."

Seisi ruangan terkejut karenanya.

"Maksudnya?" tanya Bang PD. "Lalu kenapa kau menggunakannya untuk kontes?"

"Aku yang menulis lagunya. Apa aku harus memberikan kemenanganku kepada pengisi vokalnya?"

"Jadi selama ini kau benar-benar Hikaru?" tanya Namjoon.

Sooji mengangguk. "Aku yang menulis semuanya. Dari awal hingga akhir."

Bangtan terkejut bukan main. Mereka seakan-akan ditampar oleh kenyataan. Padahal mereka sudah berusaha keras mencari Hikaru yang asli. Ternyata Hikaru tidak berada jauh dari mereka.

"Lalu, siapa penyanyi di rekaman itu?" tanya Yoongi.

"Itu saudara jauhku," jawab Sooji. "Sekarang ia sedang berada di luar negeri."

"Kalau begitu," ucap Bang PD. "Apa kau sudah memikirkan kontrak itu?"

"Aku masih belum yakin," jawab Sooji. "Akan aku hubungi ketika aku sudah memutuskannya."

***

"Bagaimana jika kita tampilkan ini di festival seni?"

"Ide bagus!" jawab Bitna.

"Aku akan memberitahu panitia tentang penampilan kita," ucap Jonghyuk lalu membuka ponselnya.

"Ayo kita beri judul untuk lagu kita ini," ucap Bitna.

"Spring Rain?"

"Oke, kita pakai itu," jawab Bitna.

"Aku bahkan baru mengusulkan satu nama," kata Jonghyuk lalu tertawa kecil.

"Spring Rain itu keren, Sunbae," jawab Bitna. "Terkesan classy."

"Baiklah," kata Jonghyuk. "Untuk reff terakhir, bisakah kamu mencapai high note yang kubuat?"

"Setinggi apa?"

Jonghyuk menyanyikan bagian reff itu hingga high note yang ia ciptakan. Setelah itu, Bitna menirunya.

Bitna menepuk pundak Jonghyuk dengan semangat. "Sunbae, Sunbae, bagaimana jika kita lakukan high note-nya bersamaan? Bukankah akan lebih keren?"

Jonghyuk memetik jarinya. "Aju Nice!"

Bitna dan Jonghyuk pun mencoba menyanyikan lagu ballad mereka dari awal.

Awalnya, mereka hanya ingin menyatukan biola dan piano. Tetapi, setelah berdiskusi, mereka memilih untuk membuat vokalnya jugaㅡsehingga permainan biola dihapus.

Bukan hanya musik mereka yang indah jika dipadukan, tetapi vokal mereka juga.

***

"Bitna-ya," panggil Minhee. "Kau akan tampil bersama Jonghyuk-sunbae?"

Bitna tampak terkejut. "Siapa yang bilang?"

"Ada deh," jawab Minhee. "Aku akan rahasiakan. Tenang."

"Makasih."

"Lagu apa yang akan kalian nyanyikan?" tanya Minhee.

"Lagu buatan kita sendiri."

Minhee terbelalak. "Kalian sedekat itu?!"

"Begitulah," jawab Bitna sambil tersenyum.

"Aku bisa gila," ucap Minhee. "Pertama, kau membuat lagu Speak Yourself. Kedua, kau dicari Bangtan seakan-akan buronan. Ketiga, kau membuat lagu dengan Jonghyuk-sunbae."

Bitna cengengesan. "Tidak akan ada yang keempat. Aku janji."

"Tapi, kalo Sooji menang kontes itu... berarti Sooji sudah bertemu dengan mereka dong?" tanya Minhee lalu menoleh ke arah Sooji.

Ternyata Sooji juga sedang melihat ke arah mereka berdua. Ekspresinya tidak bisa dijelaskan. Setelah saling bertatap mata, Sooji memalingkan wajahnya.

=======

04-04-2019

That Composer; NamjoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang