Ekstra Part - 02

12.5K 358 10
                                    

Melati sudah berada di rumahnya, lebih tepatnya Ia tengah berada kamarnya. Ia membaringkan tubuhnya ke kasur empuknya, sedari tadi Ia menatap langit-langit kamarnya. Pikirannya berkecamuk kala mengingat Delva. Melati tersenyum tipis, saat ini perasaannya tak bisa Ia definisikan. Bahagia? iya, ntah karena apa. Melati rasa Delva adalah pria yang baik, meskipun di awal pertemuannya pria itu hanya berucap datar.

"Hai Mel. Boleh aku masuk?" tanya Mawar di ambang pintu.

"Masuk aja Mawar" ucap Melati mengijinkan.

"Kamu ngapain di kamar? biasanya juga temeni mama" ucap Mawar yang kini sudah duduk di samping melati yang berbaring manja.

"Nggak papa, cuma pengen aja" jawab Melati.

"Mel, bangun dong. Aku mau curhat sama kamu" ucap Mawar.

Melati beranjak dari baringannya dan duduk bersila dan berhadapan dengan Melati.

"Aku juga mau cerita sama kamu" ucap Melati sedikit antusias. Ini adalah kali pertama Ia di dekati oleh cowok, dan itu pun tampan sekali menurutnya.

"Kamu duluan aja deh" ucap Mawar. Melati menggeleng.

"Kamu aja dulu" ucap Melati.

"Aku suka sama cowok Mel. Dia tampan tapi dingin. Namanya Vano" ucap Mawar dengan tersenyum, Ia membayangkan mengingat wajah tampan milik Vano.

"Dia tau gak kalau kamu suka padanya?" tanya melati.

"Nggak tau kayanya Mel"

"Udah pernah ngobrol sama dia?" tanya Melati, Mawar menggeleng pelan.

"Pepet dong Mawar" ucap Melati dengan terkekeh.

"Kamu mah" ucap Mawar. "Giliran kamu yang cerita ke aku" pinta Mawar.

"Aku juga sama kaya kamu Mawar, aku juga suka sama cowok" ucap Melati malu-malu.

"Cie, adekku juga suka cowok nih. Siapa dia yang berhasil bikin kamu klepek-klepek?" tanya Mawar dengan nada menggoda.

"Dia Delva, kakak tingkatku." ucap Melati.

ting
Melati meraih ponselnya, Ia melihat pesannya dari nomor tak di kenalnya.

+628
Mel ini aku, Delvano.
Save ya.

Me
Iya kak Delva

"Cie, senyam-senyum sendiri. Dari siapa?" tanya Mawar.

"Dari kak Delva" jawab Melati.

"Ya udah, aku keluar dulu" ucap Mawar beranjak.

Setelah keluarnya Mawar, Melati kembali memainkan ponselnya. Ia melihat Profil WhatsApp Delva. Berbunga-bunga persaannya saat ini.

Delva
Kamu lagi apa Mel?

Me
Lagi duduk aja kak.

Delva
Dirumah?

Me
Iya kak.

Delva.
Alamat rumah kamu di mana?

Me
Kakak kepo deh😁

Delva
Gak papakan kalau aku main ke rumah kamu?😊

Me
Boleh kok kak. Kan cuma main aja

Delva
Btw, besok jalan-jalan yuk. Mumpung malam minggu.

Fall In love With My Husband (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang