the gangster || sunhak✔

•11•

the gangster!

...

Sudah 2 minggu Haknyeon tidak berada di mansion sunwoo, ia menyuruh para pekerja untuk mencari keberadaanya.

Jika boleh Jujur, Sunwoo sekarang merasa Khawatir padanya. Belum saja Haknyeon ditemukan, Wanita yang bernama Minji terus saja mengusiknya dan memintanya tanggung Jawab.

Dan saat ini Minji masih setia duduk diruang kerja Sunwoo dari Jam 8 pagi hingga Jam 6 Sore malam ini. Sangat gila bukan?

“Pulanglah, Aku muak melihat wajahmu” Sunwoo berkata dengan menatap kepada Minji dengan pandangan Sinis.

“Jika aku tidak mau, Bagaimana?” Tanya Minji.

“Aku akan menyeretmu keluar”

Minji mendecak remeh “silahkan”

Mendengar jawaban minji ia merasa tertantang, sunwoo mulai berdiri dan mendekatinya, memegang tangan minji dan menarik dengan kasar agar ia berdiri. Tanpa banyak bicara juga sunwoo menyeret minji.

Minji berusaha berontak, tapi sayang tenanganya kalah dengan sunwoo.

“Keluar sekarang, Aku tidak mau rumahku kotor hanya gara-gara wanita sepertimu” Ucap Sunwoo dan segera menutup pintunya, tetapi sebelum pintu itu tertutup minji menahannya.

“Kau bilang apa tadi? Wanita kotor? Ingat Kim Sunwoo kau lebih kotor dariku, Camkan itu” Ucap Minji dan berlalu pergi dari sana.

.

.

.

Disini Haknyeon keadaanya masih sama. Tangan yang diikat, Kaki yang dipasung, Bahkan bekas air mata masih membekas di kedua pipi miliknya.

“Tolong lepaskan aku” Cicit Haknyeon. Ia berkata seperti itu berulang kali. Tapi, Ia merasa kata-katanya itu seperti angin lalu. Sama sekali tidak dihiraukan.

“Hey, Ju Haknyeon. Bagaimana kabarmu?”

Haknyeon yang mengenali suara itu hanya memandang orang yang belum diketahui identitasnya itu, yang Juga membawanya ke tempat ini.

Ia terus menatapnya dengan tatapan yang sinis, benci semua menjadi satu.

“Apa matamu buta? lepaskan aku!” Ucap Haknyeon dengan nada sedikit membentak.

“Tidak semudah itu tuan Ju Haknyeon. Ah, Apa aku panggil nyonya Ju Haknyeon saja? Kau tidak tau? Kekasihmu, Kim Sunwoo sudah menjualmu padaku, Jadi aku tidak akan melepasmu”

“Apa maksudmu? Sunwoo tidak akan setega itu?”

“Wah, Kenapa kau membelanya Haknyeon? Kau tidak bisa menilai orang dari luar, Nilai lah dari Dalamnya, Kau tidak tau bahwa Dia sangat licik untuk hal seperti ini”

Haknyeon mulai berfikir, Ia merasa bahwa ucapan orang itu benar. Kalau Sunwoo memang menjual dirinya. Ia merasa kecewa dengan itu.