Jungkook - JK - The Untold Love Story √ (FINISH)

V

Sesampainya di rumah, aku bergegas ke kamar nenek. Aku sangat ingin tahu bagaimana keadaanya sekarang. JK ikut melihat nenek ku juga..

"Halmeoniiii...... " panggilku sambil berlari menuju ke arahnya dan memeluknya.

"Oooh.. Kyung Mi a... " sambil tersenyum dan memeluk ku juga..

"Bagaimana keadaanmu nek?"

"Aku baik-baik saja. Aku sangat merindukanmu"

"Cepat sembuh nek... "

"Iya nenekmu sudah membaik.. tinggal mengikuti terapi saja untuk tangan kanannya agar bisa digerakkan normal kembali" kata ibuku saat ia masuk ke kamar nenek

"Eomma.... " aku menoleh ke arah ibuku dan berganti memeluk ibuku

"Kyung Mi a.. .." sapa ibuku sambil memeluk ku. .

Tak lama kemudian JK masuk juga ke kamar nenek ku..

"Anyeonghaseyo.. " sapanya sambil melakukan bow tanda hormat kepada ibu dan nenek ku..

"Aaah.. Jungkook-ah.. kau kesini lagi.. sepertinya kau sudah merindukanku lagi.."

" aaah.. ye halmeonii.. bagaimana keadaan nenek"

"nan gwenchana..geokjeongma "

"Ye.. halmeonii.. ppali hwebokhaseyo.. "

"Kamsahaeyo Jungkook-ah"

"Kalian sudah makan?" Tanya ibuku

"Sudah eomma.. " jawabku dengan JK berbarengan lalu kami saling berpandangan dan tertawa.

"Hmm baiklah.. kalau begitu akan kubuatkan camilan saja.. biarkan nenekmu istirahat.. bereskan barang-barangmu dulu." Kata ibuku sambil mengajak kami keluar dari kamar nenek agar nenek bisa istirahat.

"Selamat tidur nek.. "

"Iya sayangku... "

Lalu aku dan JK meninggalkan kamar nenek diikuti ibuku juga. Ibu ke dapur membuatkan kami camilan dan JK membantuku mengambil barang bawaanku dan membantuku menata di kamar juga.

******

"Hmmm.. aku rindu kamarku.."

"Tidak rindu aku?" Tanya JK sambil menggodaku.

Lalu aku meliriknya dan mencubit perutnya.

"Awwh.. rindu tidak?" Dia merasa kesakitan karena cubitanku dan masih menanyakan tentang hal yang malu untuk kujawab.

"Iya... rindu... " jawabku dengan cepat sambil langsung melesat bagai kilat masuk ke dalam kamarku. JK tertawa melihat tingkahku.

"Kenapa lari seperti itu.. hahahaha.. " jawabnya santai sambil mengikuti dibelakangku dengan membawa barang bawaanku.

JK membantuku menata semua barang-barangku di kamar. Saat kami sedang bersih bersih, JK menemukan foto masa kecil kami. Dia tersenyum lembut.

"Kenapa? " tanyaku lirih saat melihatnya tersenyum melihat foto kami berdua.

"Kyung Mi ah.. benar - benar berjanjilah padaku. Tetaplah bersamaku sampai kapanpun. " katanya sambil kedua tangannya memegang bahuku dan kepalanya sejajar dengan kepalaku sehingga posisi badannya agak membungkuk dan menatapku dengan lembut.

Aku hanya menganggukkan kepala dan lalu kujawah dengan lirih namun tegas,"iya.. aku janji.. "

Lalu diapun memelukku..