OLS part9 - Hanbin khawatir

31 4 0
                                    

Assallamu allaikum,
Happy reading guys

__________
______
_________
___
_____
__
____
___
_________

Setelah mereka semua selesai menyantap makanan mereka,mereka langsung kembali ke sekolah.

Saat sampai disekolah mereka sudah tidak lewat tembok belakang sekolah,mereka memilih melewati gerbang sekolah.
Karena kalau istrahat jam kedua pintu gerbang dibuka.

-000-

Kring...kring...kring...

Bel pulang sekolah telah berbunyi,semua murid murid berbondong bondong keluar kelas bersama sama.

Begitu juga dengan ketiga sahabat itu,
"Udah selesai catatannya?"tanya Syela kepada Ririn dan Putri yang sedang mencatat pelajaran kimia.

"Bentar,tinggal dikit lagi"ucap Ririn.

"Iya,tinggal berapa kata lagi"sambung Putri.

"Yaudah cepetan..,"

Syela menatap kedua sahabatnya yang sedang mencatat,lalu menghembuskan nafasnya gusar.
Syela berdiri dari duduknya,lalu berjalan kearah pintu kelas.Syela melihat dikoridor sudah mulai sepi,dia kembali masuk ke kelas.

"Udah belum nih?"tanya Syela yang mulai bosan menunggu mereka yang belum selesai.

"Ini udah"ucap Ririn yang sedang membereskan buku bukunya diikuti Putri.

"Yaudah ayok"ucap Syela lalu mereka bertiga keluar dari kelas.

Semua murid sudah pulang,tinggal beberapa orang saja yang masih disekolah berjadwal piket untuk menyapu.
Sampai didepan gerbang sekolah,mereka bertiga menunggu jemputan.

Mereka bertiga memang tidak membawa mobil,dikarenakan mereka tadi sudah hampir terlambat ke sekolah,jadi mereka naik ojol(ojek online).

"Kalian dijemput siapa?"tanya Syela.

"Gue kayaknya,dijemput sama kakak gue"jawab Ririn

"Kakak lho?"

"Iya,kakak gue"

"Yang dari Singapura itu?"

"Yoi"

"Emang udah balik?"tanya Putri.

"Udah kok,kemarin nyampenya"

"Kuliahnya udah selesai?"tanya Syela

"Katanya sih tinggal nyusun skripsi"jawab Ririn.

"Waaah..,,enak dong bentar lagi wisuda"ucap Putri berbinar.

"Enak apanya coba?malahan disaat itulah kita mengenal yang namanya mandiri,hidup sendiri,cari duit sendiri,udah gak bisa manja manja lagi.semuanya tanggung sendiri.pokoknya serba sendiri"jawab Syela.

"Udah ngomongnya?"tanya Putri dan Syela menggeleng.

"Masih ada lagi,kit-"

Our Love Story(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang