Assallamu allaikum
Happy Reading guys...😊
..........
Keesokan harinya...
Syela bangun lebih pagi dari sebelumnya karena dia harus membuatkan sesuatu yang akan diberikan pada tujuh cowok itu.
Syela sekarang lagi di dapur,dia masih bingung mau buat apa!saat dia sedang berfikir mamanya datang.
"Syela,tumben bangunnya pagi.biasanya nanti mommy bangunin"ucap Sara menyindir.
Syela hanya cengengesan"Syela lagi mau masak sesuatu,jadi Syela bangun pagi"ucap Syela.
"lalu mana masakannya?mama liat dulu"ucap Sara sambil mencari celingak-celinguk mencari masakan itu.
"itu dia mom,Syela bingung banget mau masak apa?"ucapnya Sambil mengerucutkan bibirnya.
"masak apa aja!emang buat siapa sih?kayaknya spesial banget.sampai-sampai harus bangun pagi"tanya Sara menyelidik.
"ade deh mommy kepo"ucap Syela.
"kalo mama fikir fikir nih ya,pasti buat pacar iya kan"ucap Sara menebak sambil mencolek dagu Syela.
Syela tersenyum malu"apaan sih mom,pacar aja gak akan punya"
"bukannya gak akan,tapi belum"ucap Sara menggoda.
"udah ah ma,Syela mau masak.jangan gangguin"ucal Syela mengibas ngibaskan tangannya menyuruh pergi Sara mamanya.
"iya iya,emang ya kalo yang lagi jatuh cinta.bawaanya pengen benar terus"ucap Sara sambil terkekeh.
"Mommy ini mau bantuin apa gangguin sih?"tanya Syela yang mulai kesal.
"iya mommy bantuin,lebih baik kita buat pancake aja"saran Sara.
Syela tersenyum mendengar saran Sara mamamya.
"benar juga mom ayo kita buat,bantuin ya"ucap Syela dan diangguki oleh Sara
Mereka berdua langsung membuat pancake itu bersama-sama.
Dirumah Putri
Putri bangun dari tidurnya,dia merubah posisinya menjadi duduk sambil mengucek ngucek matanya. setelah itu Putri langsung berdiri lalu menuju kamar mandi untuk membasuh wajahnya dengan air.
Setelah itu Putri langsung kedapur untuk membuat Sandwich yang akan dia bawakan untuk ke tujuh cowok itu.
Putri yang bingung harus bagaimana membuat Sandwich,langsung berjalan kekamar mamanya untuk meminta petunjuk.
Tok..tok..tok..
"mama..."teriak Putri dari luar.
Tapi tak ada jawaban dari mamanya. tapi Putri tidak langsung menyerah, dia terus mengetok pintu kamar mama dan papanya.setelah agak lama akhirnya pintu kamar mamanya terbuka.
"ada apa sih Put?bikin mama khawatir aja"ucap Ana mama Putri sambil memegang dadanya.
"hehehe maaf ma"ucap Putri sambil terkekeh.
Dari arah belakang Ana muncul Adit papa Putri.
"Putri kenapa ma?kok berisik sekali.masih pagi juga"protes Adit.
"maaf pa,tapi Putri mau minta tolong mama buat bantu Putri"ucap Putri.
"bantuin apa?"tanya Ana lagi.
"Bantu buatin Sandwich"
"Tumben mau makan sandwich pagi gini"tanya Ana.
"bukan buat Putri,tapi buat orang lain"ucap Putri sambil tersenyum.
"buat siapa?pasti buat pacarnya"ucap Adit menebak.
Putri tersenyum salah tingkah "apaan sih pa,enggak kok"ucap Putri menyangkal.
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Love Story(END)
Novela Juvenil"apa lho gak pernah tanya sama diri lho sendiri?apa lho gak pernah tanya sama hati kecil lho?apa lho gak pernah rasakan kalo gue nyaman didekat lho?dan apa lho gak pernah sadar kalo gue benar benar jatuh cinta sama lho?"teriak Syela serak karena men...
