OLS part30 - Egois

37 1 0
                                    

Assallamu'allaikum.
Happy reading semua❤.

∞∞∞

Pagi ini Syela sangat bersemangat untuk pergi ke sekolah,dia mengambil tasnya.lalu dia keluar dari kamarnya.dia menuju meja makan,dia langsung bersalaman pada Sara dan Arya.dia tidak sarapan bersama,katanya nanti sarapan disekolah.
Syela langsung saja memasuki mobilnya,dia memanaskan mobilnya sebentar lalu dia menjalankannya menuju ke sekolah.

Tak lama Syela sampai diparkiran sekolah,dia turun dari mobilnya.Syela pun langsung melangkah kearah depan mobilnya,Syela terdiam sebentar sambil menatap sekolahnya.

"Semangat Syel,lho bisa."ucap Syela menyemangati dirinya.saat ini dia juga masih belum siap bertemu dengan Hanbin,rasanya sudah terlalu puas beberapa hari ini bertemu terus dengannya yang tidak cuma sendiri melainkan dengan Karyn.pacarnya itu.

Syela menghela nafasnya sebentar,lalu melangkahkan kakinya menuju ke koridor sekolah.saat dia sampai dikoridor,dia langsung menuju kelasnya.

Tak lama bel berbunyi,biasanya pagi ini ada upacara bendera.tetapi karena ujian,hanya akan ada apel pagi.

"Ayo Put,Rin"ajak Syela lalu mereka bertiga keluar kelas.

Mereka bertiga berjalan menuju lapangan,
"Semoga ujian kita lancar,biar kita bisa naik kelas bareng"ucap Putri diangguki mereka berdua.

"Aamiin"ucap Ririn dan Syela.

"Kalian berdua belajar nggak semalem?"tanya Ririn.

"Belajarlah"ucap Syela.

"Dikit"ucap Putri cengengesan.

"Emang ngapain sih semalem?"tanya Syela membuat Putri tersenyum sendiri.

Syela dan Ririn menatapnya menyelidik,
"Gue nyium,bau-bau orang jatuh cinta nih"ucap Ririn membuat Putri memerah malu.

"Apaan sih"ucap Putri.

"Cieee...,siapa sih yang bikin Putri sih anak manja jatuh cinta?"goda Syela sambil membuat suaranya seperti anak-anak.

Putri yang mendengar itu cemberut,
"Apaan sih?gue gak manja"ucap Putri.

Lalu Ririn dan Syela terkekeh,Syela tersenyum lesu.
"Syel?lho udah bisa move on kan dari Hanbin?"tanya Ririn membuat Syela terdiam sebentar.

"Gue juga belum tau,gue gak tau?kalo gue bisa move on dari dia"ucap Syela lesu.

"Lho harus bisa Syel"ucap Putri meyakinkan.

Syela tersenyum hangat,
"Gue cuma butuh dukungan kalian"ucap Syela lalu merangkul kedua temannya.

Tak lama mereka sudah sampai dilapangan apel pun dimulai.
Tak terasa apel pagi sudah selesai,mereka langsung saja menuju ke koridor.
Ujian tahun ini berbeda dengan ujian tahun lainnya.ujian ini tahun ini semua murid diacak.kelas Ips dan Ipa digabung.kata kepala sekolah,agar tidak ada yang sling mencontek.

Sekarang semua murid sedang berbaris,lalu nama mereka dipanggil oleh pengawas ruangan.

"Anisa Faiha"panggil pengawas itu.

Mereka pun saling melihat,tapi tidak ada Anisa.

"Oh iya?Anisa mana?"tanya Putri.

"Kok Anisa gak ada,apa dia gak tau hari ini bakal ujian?"ucap Ririn.

"Gak mungkin dia gak tau,mungkin dia telat atau kena macet dijalan"ucap Syela.

Tak lama Anisa datang dengan nafas ngos-ngosan,
"Assallamu'allaikum"ucap Anisa lalu mereka menjawab.

Our Love Story(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang