9-kamu kemana 2 ?

152 19 0
                                    


Logika berkata
"Jika sebelumnya kau bahagia tanpa
Kehadiran dia, lalu kenapa kau bersedih
Ketika kehilangannya ?"
*Rain Clarissa Giovani*

**
" waalaikumsalam ." Jawab bi Ijah .

Saat itu pula , bi Ijah langsung menyiapkan barang barang yang akan di bawa dan berlari menuju pangkalan ojek dengan cepat seperti orang yang ikut lomba maraton , ya kali aah wkwk .

" Bang , anterin saya ke rumah sakit ."

" 20 rebu ." Jawab abang ojek .

" 10 rebu aja , gua buru buru nih ." Tawar bi Ijah .

" Lu kira beli kerupuk ." Ejek Abang gojek sembari tertawa .

" Ya udah buru buru ." Jawab bi Ijah .

**

Malam semakin larut , dan Sean belum siuman juga . Sedangkan Tiara tertidur di sofa kamar Sean . Tidurnya sangat pulas hingga ia tak mendengar seseorang perempuan masuk .

" Adennnn." Teriaknya sembari memeluk tubuh pria yang terbaring di ranjang putih itu . Tiara langsung bangun dari mimpi indahnya , karena suara bi Ijah terdengar sampai ke alam mimpi Tiara .

" Aduhh , apes banget guaa , baru aja mau di cium sama iqballl ."

Batinnya .

Bi Ijah menghampiri Tiara yang sedang mengusap ngusap matanya itu . Ia terlihat sangat lelah dan butuh istirahat .

" Eeh bibi ." Sapa Tiara .

" Iya non , non Tiara sana pulang dulu , istirahat yang cukup ." Jawab bi Ijah .

" Sean bi seann ." Ujar Tiara sembari menangis yang membuat bi Ijah makin khawatir akan Sean .

" Kenapa non , kenapa den Sean ?." Tanya bi ijah .

" Sean lumpuh biji ." Ucap Tiara sembari menangis .

Mendengar ucapan Tiara tadi , bi Ijah tak percaya , dia malah memarahi Tiara .

" Non bibi tanya serius ! ." Ucapnya dengan nada yang sedikit tinggi .

" Iya bi Sean lumpuh ." Jawab Tiara sembari menangis .

Dan saat itulah hati bi Ijah hancur , air matanya tak terbendung lagi  . laki laki yang selama ini dia rawat dengan kasih sayang yang tulus , kini hanya dapat terbaring di ranjang tiada daya .

Bi Ijah hanya terdiam , ia terus memandangi wajah Sean . Wajahnya pucat , tak ada sedikitpun senyum yang biasanya ia lihat .

" Non Tiara pulang aja , biar bibi yang jaga ." Ucap bi Ijah .

" Hhmm , Tiara pulang dulu ya bi ." Jawab Tiara lalu pergi meninggalkan mereka berdua .

**

Hari ini , adalah hari Minggu , hari dimana semua murid bahagia . Namun , tidak dengan rain , eksperi wajah cantiknya menandakan dia sangat khawatir kepada seseorang . Dia tak mau makan dari kemarin sore . yang hanya rain inginkan hanyalah Sean .

" Lu kemana si Sean ."

Batinnya .

Rain sudah berusaha menelfon Sean , namun itu semua sia sia , Sean tak mengangkat telfonnya . Rain juga sudah menanyakan kepada teman Sean , namun tak ada yang tau dimana dia berada .

Rain [OnGoing]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang