Part 20 ~ kebersamaan 💓💓

746 49 0
                                    

Setelah lama berbincang-bicang, Ali mengajak Fatim ke halaman belakang rumahnya. Mereka duduk disebuah gazebo yg disekelilingnya banyak  terdapat bunga dan tak lupa serangga seperti kupu-kupu dan lebah yg berdatangan untuk mengambil serbuk sarinya yg membuat taman tersebut terlihat indah.

"Tim, ko gua baru inget ya kalo lu itu temen masa kecil gua" ucap Ali

"Yaa, mana gua tau. Gua juga baru inget sekarang" ucap Fatim sambil memandang langit yg penuh dengan awan.

"Asli, lu berubah banget. Mungkin kalo umi lu engga kesini gua ga akan tau kalo lu temen kecil gua" ucap Ali lagi

"Ya gitulah" ucap Fatim

"Ohh iya kan tadi kita ga jadi ketemuan. Tapi sekarangkan udah ketemu, emng lu mau ngomong apaan?" tanya Fatim

"Emm.. Itu, sebenernya... Aku... Su.." ucapan Ali terpotong dengan kedatangan Sohwa dan Alya.

"Wiss berduaan ae, awas yg ketiganya setan" ucap Alya

"Iya, elu berarti setannya" ucap Ali

"Ehh iya juga ya. Eh engga ah ada Sohwa juga" ucap Alya lagi *umur Alya dan Sohwa sepantaran

"Lagi cerita apaan sii, seru banget kayanya" tanya Sohwa yg menggoda Ali dan Fatim

"Itu Ali lagi cerita, tadi barusan ada 2 singa, yg satu singanya pake baju ungu, yg satu lagi pake baju pink" ucap Ali mengarang-arang.

Sohwa dan Alya langsung saling bertatap-tatapan.

"Tim, ayo kabur" ucap Ali pelan agar tak ketahuan oleh kedua kakanya. Dan Ali langsung menarik tangan Fatim.

"ALIII FATIMM!!!" teriak Alya dan Sohwa barengan

Saat mereka menogok sudah tidak ada Ali dan Fatim didepannya. Mata Sohwa langsung mencari sosok kedua adiknya. 

*Sohwa sudah menganggap Ali sebagai adiknya sebaliknya pula Ali sudah menganggap Sohwa sebagai kakaknya, sebaliknya pula dengan saudaranya yg lain.

Fatim dan Ali hanya tertawa-tawa sambil terus berlari menjauhi kedua kakanya.

"Li.. Berhenti dulu. Cape" ucap Fatim

"Yahh, entar ada 2 singa gimana" ucap Ali

Mereka berdua langsung tertawa ketika mendengar kata singa.

Disaat Ali dan Fatim sedang istirahat, dari arah belakang Alya dan Sohwa menangkap salah satunya.

"Hayooo mau kabur kemana" ucap Sohwa ketika menangkap tubuh Fatim dari arah belakang.

"Singanya laper nih mau makan, alhamdulillah dapet mangsa" ucap Alya yg juga menangkap tubuh Ali dari belakang.

Saudaranya lain hanya tertawa melihat ke-4 saudaranya bercanda. Umi, abi serta bundanya Ali ikut tersenyum melihat anak-anaknya akur satu sama yg lain.

"Udah ka ampun hahaha" ucap Fatim

"Udahan2" ucap Ali juga

Sohwa dan Alya langsung melepaskan kedua adiknya

"Makanya jangan usil" ucap Alya

"Tau, kalo udah berdua aja. Sifat jailnya muncul" ucap Sohwa

"Ikutan dong ikutan" ucap Thariq dan Saaih yg tiba-tiba saja ikut nimbrung.

"Udah-udah bubar. Abangnya mau pulang" ucap Ali

"Awas lu yaa. Gua kejar ampe dapet" ucap Thariq

"Emng bisa ngejar Ali. Ga keberatan badan" goda Ali

"Dihh. Ayo Ih" ucap Thariq yg mengajak Saaih untuk membantunya menangkap Ali

Annoying BoyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang