"Shyla Lo gak seru tau gak, dari tadi Lo diem terus"protes Ujin. Pasalnya dari tadi Shyla hanya bengong dan tidak mengeluarkan sepatah kata.
"Iya Shyla,Lo tuh jadi pendiem semenjak Lo liat Rasya jalan sama Tania tanpa sepengetahuan Lo"ucap Putri
"Bunuh temen sendiri dosa gak sih?"batin Shyla.
"WHAT!? Jadi Lo begini gara-gara sih ketos es batu itu, gak bisa di diemin nih"ucap Ujin yang sudah naik pitam
"Terus Lo mau ngapain?"tanya Ajin yang menatap Ujin dengan wajah super datarnya.
"Minta perhitungan ke Rasya, bisa-bisanya dia nyakitin perasaan Shyla"ucap Ujin
"Segitu sayang kah Ujin sama Shyla? Terus dia anggap aku apa?"batin Odha
Ujin berdiri dari duduknya, lalu menarik tangan Ajin pergi menemui Rasya.
"Aduh gawat nih, pasti sih Ujin mau ngamuk nih sama Rasya"ucap Irma
"Ayo kita susulin"ucap Odha
Mereka berempat pun pergi untuk mengejar Ujin dan Ajin.
"Berani-berani nya Lo buat temen gue sedih"teriak Ujin kepada Rasya
Bugh
"Gue gak bakal ampun Lo"
Bugh
Ujin terus memukuli Rasya, Rasya tidak melawan sedangkan Ajin hanya berdiri menonton. Dan pada saat itu Shyla cs datang. Shyla berlari ke tengah lapangan untuk melerai mereka.
"Ujin stop"ucap Shyla saat menahan Ujin yang ingin memukul Rasya
"Lo masih mau belaain dia? Dia itu cowok brengsek, pengecut"ucap Ujin yang masih emosi
"CUKUP, Odha bawa Ujin pergi"ucap Shyla
"Urusan kita belum selesai"ucap Ujin menatap tajam Rasya, lalu pergi di bawah oleh Odha
Shyla berjalan mendekati Rasya, lalu membantunya untuk berdir, lalu membawanya ke UKS.
Shyla mengobati luka-luka lebam di wajah Rasya, akibat pukulan dari Ujin
"Maaf"lirih Rasya
Shyla hanya diam dan terus mengobati luka Rasya, setelah selesai Shyla menyimpan kembali kotak P3K itu, lalu kembali berdiri di depan Rasya.
"Kenapa kamu bohong?" Tanya Shyla to the point
"Maaf"
"Aku gak butuh maaf kamu, aku butuh ke kejujuran kamu"ucap Shyla yang menatap Rasya.
"Kemarin kamu kemana saat aku ajak jalan?"tanya Shyla
Rasya yang dari tadi menunduk, memberanikan diri untuk menatap wajah kekasihnya.
"Kenapa diam?"
"Kemarin aku pergi jalan sama Tania, Tania baru kembali dari London jadi, dia minta aku temenin dia jalan-jalan, maaf karena aku gak jujur sama kamu"ucap Ujin
"Tania apa kamu, sampai kamu rela bohongin aku demi dia"ucap Shyla yang matanya sudah berkaca-kaca
"Tania temen kecil aku, waktu kamu pindah Tania yang menjadi teman aku"ucap Rasya
" karena sekarang Tania udah kembali, jadi kamu mau kembali sama dia?"
"Bahkan kamu rela bohongin aku demi dia, sepenting itu kah dia?"jerit Shyla yang sudah tidak bisa menahan emosinya.
"Aku minta maaf"lirih Ujin menggenggam kedua tangan Shyla.
Shyla menarik tangannya, lalu membalikkan badannya dan keluar dari UKS, saat Shyla membuka pintu ternyata Tania berdiri di depan pintu UKS. Shyla menatap Tania sebentar lalu pergi menjauh dari UKS. Saat Shyla sudah pergi barulah Tania masuk kedalam UKS.
"Kamu gak apa-apa?"tanya Tania kepada Rasya
"Gak apa-apa"jawab Ujin tanpa menatap Tania
"Rasya punya hubungan apa dengan Shyla?"batin Tania
Di sisi lain odha dan Ujin berada di taman belakang sekolah.
"Udah gak usah marah yah"ucap odha lembut
Ujin menatap odha lalu tersenyum.
"Kenapa yah, dekat Lo gue gak bisa marah?"tanya Ujin menatap odha
"Masa sih?"tanya Odha malu
"Beneran"ucap Ujin lalu mengusap pucuk kepala odha.
"Ihhh udah ahhh, ayo antar gue pulang"ucap odha
"Iya iya"ucap Ujin sambil mengacak rambut coklat Odha.
💮💮💮
Bel pulang sudah berbunyi sejak 5 menit yang lalu, Shyla tengah berada di parkiran menunggu Irma dan Putri. Shyla menunduk memainkan ponselnya. Dan pada saat itu ada yang menarik tangan Shyla.
"Gue mau ngomong sama Lo"ucap Tania
Shyla menarik tangannya dari cekalan Tania"ngomong aja kali, gak usah narik-narik"ucap Shyla kesal
"Lo punya hubungan apa sama Rasya?"tanya Tania
"Hak Lo untuk nanya kayak gitu apa?"tanya Shyla kembali
"Gue sahabat kecil Rasya, jadi gue punya hak"ucap Tania
"Ck Lo sahabatnya, gue pacaranya"ucap Shyla
Yang menekan kata terakhir."Dan ingat satu hal, Lo bukan satu-satunya teman kecil Acha"ucap Shyla. Lalu masuk ke dalam mobil karena. Putri dan Irma sudah datang.
"Acha, bukannya itu nama panggilan untuk Rasya?"gumam Tania, menatap mobil sport Shyla yang sudah melaju meninggalkan parkiran sekolah.
"Kayaknya Lo gak suka sama Shyla"ucap seseorang tiba-tiba
"Lo siapa?"tanya Tania
"Lo gak perlu tau siapa gue, gue tau Lo suka sama Rasya"ucap orang itu
"Maksud Lo apa?"
"Ckckck gue mau bantu Lo buat rebut Rasya dari Shyla"ucapnya
Next==>>Jangan lupa like yah makasih
Awas typo bertebaranSalam manis dari
@nurul_fasila08
KAMU SEDANG MEMBACA
RA-YLA (Bad Girl Vs Cold Ketos)✓{OPEN PO}
RandomKalo sudah di baca di wajibkan untuk vote dan coment Apa yang akan terjadi jika 4 bad girl pindah ke SMA negeri 2 Pinrang, 4 wanita yang selalu melanggar aturan sekolah dan selalu berurusan dengan ketos yang dinginnya subhanallah. Penasaran? Langsun...