CHAP 22 HUKUMAN

2.2K 107 1
                                    

"woyyy kebo bangun"teriak Irma di dekat ranjang Shyla.

"Apasih ganggu tau"protes Shyla karena tidurnya terganggu.

"Astaga, Lo mau ke sekolah gak sih? Sekarang udah jam 6 lewat"

"Ohhh, gue berangkatnya nanti"

"Terserah Lo deh"ucap Irma  lalu keluar dari kamar Shyla.

Jam sudah menunjukkan pukul 9:30  dan Shyla baru bangun dari tidurnya.

Shyla mengambil ponselnya dan ia sangat kaget karena sekarang sudah jam 9 lewat.

"Astaga mati gue"teriak Shyla lalu segera ke kamar mandi.

Di sisi lain Irma dkk sedang berada di kantin.

"Shyla mana sih? Kok belum muncul"ucap Irma

"Paling dia baru bangun"jawab odha ynag tengah fokus pada layar ponselnya.

"Setuju"timpal putri

Dan pada saat itu Rasya, Tania dan Radit datang menghampiri mereka.

"Hai, boleh gabung gak?"tanya Radit kepada mereka.

"Silahkan"

Rasya dan Tania duduk di bangku kosong depan mereka, dan saat Radit akan duduk di bangku dekat Odha tiba-tiba ada yang menarik kerah bajunya.

"Eiiit Lo gak boleh duduk dekat cewek gue, sana-sana" ucap Ujin mengusir Radit lalu duduk di dekat Odha sedangkan Radit duduk bersama Ajin,Rasya dan Tania.

"Shyla mana?"tanya Rasya yang tidak melihat ke berasalan kekasihnya itu.

"Belum dataaaawww"ucap Putri lalu tiba-tiba ia berteriak membuat Rasya memandangnya aneh.

Saat Putri hendak protes Irma memberikan kode untuk tetap diam, dan saat itu ibu Cici datang menghampiri mereka.

"Rasya"

"Iya bu"

"Tolong kamu keliling sekolah untuk mengawasi apakah ada murid yang melanggarnya aturan sekolah"

"Baik Bu"

"Gue pergi dulu"

"Oke"

❤️❤️❤️

"Aduh kok nih tembok makin tinggi sih?" Ucap Shyla yang berusaha masuk kedalam sekolah.

Shyla memanjat tembok di samping sekolah dengan susah payah akhirnya ia masuk dalam kawasan sekolah.

"Nih tembok udah sering gue panjatin kok makin tinggi yah?"

"Udah ahh gue ke kelas sebelum ketahuan"

Shyla berjalan mengendap-endap, saat ia melihat ibu Cici ia langsung bersembunyi di belakang pohon. Tanpa Shyla ketahui Rasya sudah berdiri di belakangnya.

"Untung gak ketahuan, kalo ketahun sama tuh guru bisa mati gue"ucap Shyla.

Saat Shyla berbalik ia kaget karena Rasya berdiri di hadapan.

"Ehh Acha, kamu ngapain di sini?"tanya Shyla

"Kenapa bisa lambat?"

"Lambat bangun hehehe"

"Kamu harus di hukum"

"Ihhh Acha gak usah di hukum yah"rengek Shyla

" Ikut" ucap Rasya lalu berbalik pergi.

"Isshhh" Shyla berjalan menghentakkan kakinya. Shyla berjalan sambil menunduk sampai  ia tidak mengetahui jika Rasya sudah berhenti berjalan. Sehingga ia menabrak punggung Rasya

"Aduhhh"

Rasya berbalik lalu mengangkat wajah Shyla.

"Makanya kalo jalan jangan nunduk"

"Ngapain kita  kesini?"tanya Shyla karena ia berada di dalam perpustakaan.

"Kamu harus di hukum"

"Hah? Jangan bilang kamu mau nyuruh aku buat bersihin perpustakaan?"

Rasya menggeleng, lalu...

"Sini kunci mobil kamu"

"Buat apa?"tanya Shyla bingung.

"Siniin aja"

Shyla mengambil kunci mobil di dalam tasnya, lalu memberikannya kepada Rasya.

"Mobil kamu aku sita, mulai besok kamu ke sekolah bareng aku"ucap Rasya tegas.

Saat Shyla hendak memberikan protes, Rasya membekap mulus Shyla dengan tangannya

"Gak ada penolakan"tegas Rasya

Shyla hanya bisa pasrah dia tidak bisa protes jika Rasya sudah berbicara dengan tegas.

"Dan satu lagi"

"Hah? Masih ada?"

Shyla berjalan mendekati Shyla, lalu berbisik di telinga Shyla.

"Kalo kamu membuat satu kesalahan, maka kamu harus siap aku cium"

"Ihhh mesum"teriak Shyla

"Astaga Cha sejak kapan kamu punya pikiran mesum sih?"tanya Shyla lalu mendorong Rasya, bukannya menjauh Rasya malah menarik Shyla kedalaman pelukannya.

"Makanya jangan nakal"

"Isss aku gak nakal tauk" ucap Shyla yang berusaha melepaskan diri dari pelukan Rasya.

"Acha lepasin ihhh"

"Gak mau"ucap Rasya mengeratkan pelukannya.

"Ihh lepasin"rengek Shyla

Rasya terkekeh lalu melepaskan pelukannya"ya udah, pokoknya kalo kamu nakal kamu harus siap aku cium"

"Isss itu mah enak di kamu rugi di aku"

"Gak ada penolakan"tegas Rasya.

Next??

RA-YLA (Bad Girl Vs Cold Ketos)✓{OPEN PO}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang