oh my, Rosie;pcy[✔]

-8

"astaga make up lo luntur, Rose!" Lisa memangku wajahku dengan kedua telapak tangan nya yang besar itu dan berhasil membuat wajah ku terlihat memburuk.

Aku hanya bisa mengalihkan pandangan ku kesamping. Bukan sedih atau lega karena udah ngomong gitu ke Chanyeol, tapi karena..

'kenapa mesti ngebentak sih Rose, Ihh!!'

karena aku yakin, aku sudah kehilangan kesempatan kedua--walau aku gaminta--untuk kembali pada Chanyeol.

"Sini gue benerin dulu wajah lo, duh." Lisa mengeluarkan pouch kuning nya dan mulai--memperbaiki--riasan ku. Tapi tetap saja, bengkak di mata ku tidak bisa hilang.

"gue cuma bisa bikin jd gini, jadi mata lu gausah dibesar-besarin ya, gaya cuek aja biar ga keliatan bengkaknya." Lisa mengakhiri riasanku dengan taburan blush di pipi ku.

"Tapi lo kenapa sih, kok bisa jadi gini?" Tanya nya penasaran.

"gue habis ketemu sama chanyeol." Jawabku lemas.

"kok ketemuan? bukannya udah putus?" Tanya nya lagi.

"tau, tuh. dia tiba-tiba ngehampirin gue." Aku menyisir rambutku dengan jemari ku.

"oh, jadi udah balikan nih?" lagi-lagi, lisa ini.. astaga.

Aku menangkup wajahnya dan menekan kan kalimat ku padanya.

"Apa wajah gue menggambarkan orang yang baru aja balikan?"

Lisa mengangguk pelan, entah paham apa tidak, tapi aku masih larut dalam pikiran ku.

'benar juga kata Lisa, kalau udah putus, kok masih datang-datang ya?'

Tapi kemudian pemikiranku dipaksa selesai karena Lisa yang tiba-tiba menarikku ke mobilnya dan melaju ke hotel tempat pernikahan kak Jisoo.