Assalamualaikum semua!
•[Yang sudah membaca cerita ini ,diharapkan membaca ulang karena 90% alurnya berubah]•
Hai ,panggil aku Zee :)
Haha ,khusus dunia oranye ya🙆🏼♀️Jadi cerita ini udah lama aku buat, dan udah mencapai chapter sekitar 20. Namun setelah aku publish , aku berfikir buat merevisinya kembali. Jadi ,semoga cerita dalam versi baru ini lebih baik dari cerita sebelumnya.
Nanti di cerita ini kalian akan bertemu dengan Clara dan Givon. Kisah mereka akan di bahas disini. Jangan lupa terus pantau dan baca tentang mereka ya!
Bismillah.
Tertanda,
Zee
Penulis Amatir.
--------Empat orang laki-laki tengah duduk di sebuah ruang tamu sambil memakan cemilan. Mereka duduk melingkar dengan botol plastik di tengahnya. Ketiga dari mereka sedang berbisik dan berdiskusi sesuatu. Seorang lelaki yang sedari tadi diam sepertinya menjadi bahan bisikan ketiga sahabatnya itu.
Setelah selesai berdiskusi ,mereka melirik ke arah lelaki yang sedari tadi hanya membisu. Salah satu dari mereka bertiga berbisik pada lelaki tersebut. Sontak lelaki tersebut terkejut dan berusaha menolak permintaan ketiga sahabatnya. Mereka berdebat cukup lama ,hingga akhirnya mencapai sebuah kesepakatan.
"21 Hari? Deal?"
"Oke ,deal." Lelaki itu menghembuskan nafas pasrah.
~•~•~•~
[Jangan lupa Vote dan Komen]
Bagaimana Prolog ini menurut kalian?Mohon maaf jika masih banyak kesalahan kata , penggunaan tanda baca dan lain-lain. Jika aku berbuat salah tolong diingatkan.
//Cerita ini dibuat oleh penulis amatir nan abal-abal//
KAMU SEDANG MEMBACA
21 Day's Dare
Fiksi RemajaHidup tidak selalu penuh dengan kebenaran. Ketahuilah ,di luar sana banyak dusta-dusta yang merajalela. Hingga kita pun tidak merasakan bahwa kita telah di kelabuhinya. Perihal Clara ,seorang gadis yang selalu ceria dan ramah. Namun siapa sangka ,b...